Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - - Musisi Badai eks Kerispatih kembali melahirkan penyanyi bertalenta dari tangan dinginnya.
Badai eks Kerispatih kali ini memproduseri dan mengorbitkan dara manis bernama Syanell, penyanyi muda bertalenta yang mengawali kariernya sebagai atlet bulutangkis.
Badai pun menciptakan karya terbaiknya yang bertajuk 'Setia Menunggu' yang dipopulerkan dan menjadi lagu perdana untuk Syanell dibawah naungan label musik 78 Records.
Baca juga: Remake Lagu Setia Menunggu, Badai Eks Kerispatih Gandeng Talenta Muda Menyanyikannya
Baca juga: Kolaborasi dengan Badai Ex Kerispatih, Aldiv Rilis Single Tuhan Kirimkan Hatimu
Lagu Setia Menunggu dibawakan sebelumnya oleh Afgan di tahun 2107 dan menjadi OST dari film London Love Story 2.
"Syanell menjadi salah satu penyanyi yang saya lahirkan saat ini. Dia menjadi salah satu penyanyi yang saya percayakan menyanyikan lagu saya," kata Badai eks Kerispatih dalam jumpa pers lagu Syanell 'Setia Menunggu', di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (25/5/2021).
Badai mengakui, awal mula menemukan Syanell di instagram. Ia melihat dara berusia 23 tahun itu suka mengcover lagu yang diunggah ke instagramnya.
"Dia (Syanell) punya talenta dan berbakat. Ketika saya melihat dia, saya berpikir membuat karya dengan dicampur nuansa Korea. Karena kualitasnya saya yakin bisa menembus pasar Asia," ucapnya.
"Jadi lahirlah lagu ini dengan paduan lirik lagu Indonesia dan Korea," tambahnya.
Karena menganggap wanita kelahiran Manado, 25 April 1998 itu punya potensi di musik, mantan keyboardis Kerispatih itu bersyukur Syanell mampu membawakan karya lagunya.
"Kalau tidak punya potensi, dia sulit melewatinya. Tapi Syanell puji tuhan lancar aja membawakan lagu ini," ungkap Badai eks Kerispatih.
Sementara itu, Syanell buka suara. Ia mengaku pertama kali dikasih kepercayaan oleh Badai ia sangat senang. Karena, ia merasa Badai adalah salah satu idolanya dalam bermusik.
Wanita bernama lengkap Syanella Pingkan Basrijal itu menilai semua karya Doa Di Badai Hollo itu sangat menusuk hati jika didengarkan.
"Tentu kesulitan bawain lagu kak Badai. Karena membutuhkan penghayatan tinggi," ucap Syanell.