News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Arumi Bachsin Alami Shock Culture Dampingi Emil Dardak Jadi Pejabat, Dipanggil Bu Saat Umur 21 Tahun

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arumi Bachsin Alami Shock Culture Dampingi Emil Dardak Jadi Pejabat, Dipanggil Bu Saat Umur 21 Tahun

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Artis sekaligus model berdarah Indonesia dan Belanda, Arumi Bachsin memang jarang terlihat di layar kaca.

Arumi kini lebih banyak mencurahkan waktu ke masyarakat setelah sang suami Emil Dardak, menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.

Setelah Emil terpilih, Arumi memilih meninggalkan bingar bingar kota, menuju kota Trenggalek, Jawa Timur.

Baca juga: Seandainya Kembali ke Panggung Hiburan, Arumi Bachsin Akui Tak Sanggup LDR

Baca juga: Raffi Ahmad Sambut Baik Ajakan Emil Dardak Kolaborasi Proyek Animasi Indonesia

Ia merasa menemukan dunia baru dan terpanggil untuk membantu masyarakat di sana.

Padahal Arumi mengaku sempat enggan terjun ke dunia politik. Namun, seiring berjalannya waktu, dia merasa terpanggil untuk menemani sang suami terjun ke lapangan.

Meski Masuk Daftar, Arumi Bachsin Pilih Tunda Suntik Vaksin Covid-19, Ingin Pantau Kondisi Suami (https://www.instagram.com/arumibachsin_94/)

Tapi siapa sangka, jika Arumi awalnya juga sempat alami shock culture. Dimana, salah satunya kebiasaan di sana selalu memanggil ibu untuk istri pejabat.

"Dipanggil ibu, nah itu salah satu shock culture buat aku. Pas pertama kali menjabat sebagai Ketua PKK, dapat amanah itu baru umur 21 atau 22 tahun," ungkapnya pada kanal YouTube Ussy Andhika Official, dikutip Tribunnews, Jumat (2/6/2021).

Baca juga: Emil Dardak hingga Mantan Wakapolri Hadiri Resepsi Pernikahan Ustaz Abdul Somad

Baca juga: Kini Tinggal di Surabaya, Arumi Bachsin dan Suami Rela ke Trenggalek Demi Gunakan Hal Pilih Pilkada

Arumi sempat merasa keberatan dipanggil ibu karena dirinya kala itu memang masih muda. Sempat meminta dipanggil 'mbak' saja,

Rapi hal itu tidak dibenarkan karena posisi Arumi sebagai pendamping dari Wakil Gubernur.

Selain itu salah satu shock culture lain yang ia rasakan adalah masyarakat di sana memandang dirinya lebih tua. Namun menurut Arumi, hal tersebut merupakan pembelajaran adaptasi.

"Cuma itu proses adaptasi. Sampai sekarang udah bisa gak kehilangan jati diri dan bisa menempatkan diri sebagai istrinya mas Emil," katanya lagi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini