Eko Patrio juga menegaskan jika ayahnya meninggal dunia bukan di rumah sakit.
"Bapak meninggalkan kami tidak di rumah sakit tapi di rumah,"
Oleh karena itu, Eko Patrio mewakili sang ayah menyampaikan permohonan maaf.
"Kalau ada kesalahan mohon dimaafkan," ucap Eko.
Baca juga: Eko Patrio sebut Erick Thohir sebagai Pemecah Kebuntuan Capres yang Itu-itu Saja
Baca juga: Eko Patrio Hanya Elus Dada, Dikira Sopir Gara-gara Putra Bungsunya Berwajah Bule
Bukan Karena Covid-19
Dalam kesempatan yang sama, Eko menjelaskan jika ayahnya meninggal bukan karena terpapar virus corona.
"Dan tadi dokter juga dateng, periksa, bukan kena Covid-19 tapi memang penyakit usia lanjut,"
Kabar tersebut juga telah disampaikan oleh asisten Eko Patrio, Andi.
"(Ayah Eko Patrio) Meninggal bukan karena Covid," terang Andi dilansir WartaKota.
Sebelumnya, Andi menyebut ayah Eko Patrio meninggal karena sakit jantung.
"Sakitnya karena jantung," kata Andi.
Ayah Eko Patrio juga sempat berobat ke rumah sakit karena sakit jantung.
Sumarsono Mulyo berobat ke rumah sakit sekira dua minggu sebelum meninggal dunia.
"Meninggal karena sakit. Dua minggu lalu terakhir berobat di rumah sakit karena sakit jantung," ucap Andi.
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)(WartaKotalive.com/Arie Puji Waluyo)