Lanjut, Juna menyampaikan selama ini tidak pernah merasa bosan karena akhirnya tawaran jadi juri diambil.
"Kalau bosan ya nggak diambil gitu."
"Cuma memang akhir-akhir ini lumayan mepet," terang Juna.
Chef 45 tahun ini mengakui keteteran dengan waktu syuting MasterChef Indonesia.
Lantaran ia masih memiliki pekerjaan lain yang juga harus diselesaikan.
Sehingga Juna dan kedua juri lainnya kini harus lebih pintar dalam membagi waktu.
Penjelasan itu pun disetujui oleh Renatta dan Arnold Poernomo.
"Jadi ya sebenarnya kewalahan dengan waktu, bukan masalah bosan."
"Karena kerjaan kita 'kan juga masih ada yang lain," tambahnya.
Renatta kemudian menambahkan menjalani syuting MasterChef sangat memakan waktu.
Baca juga: MasterChef Indonesia Season 7 Berakhir, Juri Bongkar Sisi Lain yang Tak Tersorot Kamera
Baca juga: Resep Bakso Saus Lada Hitam ala Fajar Alam MasterChef, Bisa jadi Menu Buka dan Sahur yang Praktis
"Lebih ke kewalahan ya, karena ini jatuhnya ke time consuming."
"Bener kata Juna, kerja kerasnya sampai babak belur," jelas Renatta.
Baca berita terkait Arnold Poernomo lainnya
(Tribunnews.com/ Dipta/ Febia Rosada)