Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhammad Zarno, putra Jane Shalimar batal untuk mengadzankan ibundanya secara langsung sebelum dimakamkan di TPU Jeruk Purut.
Zarno tak kuasa menahan air mata saat peti jenazah Jane sudah masuk liang lahat.
Alhasil tugas untuk mengadzankan dilakukan oleh pemuka agama setempat di areal TPU.
Baca juga: POPULER SELEB Pesan Jane Shalimar untuk Manajer | Rangkaian Pernikahan Lesti-Billar Ditunda
Baca juga: 7 Menit Bicara dengan Jane Shalimar di Ujung Telepon, Sahabatnya Menangis Ceritakan Momen Itu
Padahal Zarno sudah sangat siap untuk turun mengadzankan Jane Shalimar dengan memakai APD lengkap.
Kabar bahwa Zarno akan mengumandangkan adzan langsung di pusara sang bunda diungkapkan oleh Adhi, adik ipar Jane Shalimar.
"Jadi nanti yang mengadzankan anaknya, Zarno, nanti dia pakai APD adzannya," kata Adhi.
"Tapi nanti di sana (TPU Jeruk Purut) disempatkan disolatkan dulu, di adzankan baru dikubur," jelasnya.
Setelah Jane dimakamkan pun Zarno terlihat duduk sambil menangis.
Ia menangis sembari memegangi kepalanya seolah tak percaya ibundanya sudah meninggal dunia.
Jane meninggal dunia pada Minggi (4/7/2021) sekira pukul 04.20 WIB di RS JMC, Jakarta Selatan.
Asma dan Covid-19 jadi penyebab Jane meninggal dunia meski sudah sempat membaik.
Mimpi Jane Shalimar Lihat Sang Putra Masuk Akabri atau Akpol Belum Kesampaian
Jane Shalimar meninggal dunia meninggalkan seorang putra yang masih di bawah umur.
Rupanya Jane memiliki mimpi yang tak sempat ia rasakan adalah melihat putranya masuk ke angkatan kepolisian.