News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Arya Saloka Soroti Video Pemilik Warung Menangis karena Kena Razia PPKM: Tolong Diberi Bantuan

Penulis: Nadine Saksita Christi
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arya Saloka pemeran Mas Al Ikatan Cinta turut menanggapi video viral seorang ibu-ibu menangis saat warungnya diminta ditutup ketika terjaring razia PPKM.

TRIBUNNEWS.COM - Viral di media sosial video seorang wanita yang menahan tangis saat warungnya harus ditutup usai terjaring razia PPKM.

Pesinetron Arya Saloka turut memberikan tanggapannya terkait video tersebut.

Suami Putri Anne ini mengkritik tindakan aparat negara yang tega merazia pedagang kecil.

Arya Saloka berharap, razia pelaku usaha kecil yang tidak bisa beroperasi diberikan bantuan.

Baca juga: Arya Saloka Soroti Wacana Kementerian Keuangan soal Pajak Pedagang Bakso dan UMKM

Baca juga: Intip Rumah Baru Arya Saloka Sebelum di Renovasi, Bakal Usung Konsep American Classic dengan Rooftop

Arya Saloka tanggapi ibu ibu nangis belum lama ini

"Bapak bapak yang terhormat. Kalau mau ppkm seperti ini, tolong diberikan bantuan kepada yang memang membutuhkan dan kekurangan," tulis Arya Saloka di postingan Instagram Story pada Selasa (13/7/2021).

Ayah Ibrahim Jalal Ad Din Rumi khawatir, angka kematian yang kian melonjak tinggi bukan hanya karena Covid-19, melainkan juga stres akibat penerapan PPKM Darurat.

"Orang meninggal lama2 bukan karena covid, tapi karena stres," lanjut tulis Arya Saloka.

Tak berselang lama dari unggahannya tersebut, Arya Saloka mengunggah sebuah video.

Video tersebut rupanya berisikan momen saat Menteri Sosial, Tri Rismaharini menegur para pegawainya.

Tri Rismaharini rupanya menegur pegawai Balai Disabilitas Wiyata Guna Bandung yang terlihat bersantai dan tidak ikut membantu operasional di dapur umum.

Arya Saloka (youtube)

Diketahui dapur umum yang sengaja dibuat Kementerian Sosial untuk memasok telur matang kepada masyarakat, tenaga kesehatan, petugas pengamanan, dalam kegiatan PPKM Darurat.

Tak hanya itu, Tris Rismaharini juga mengatakan sedang kekurangan personel.

Tri Rismaharini pun mengancam akan memindahkan seluruh PNS Kementerian Sosial yang menjadi pegawai Balai Disabilitas Wyata Guna.

Beliau mengancam akan memindahkan mereka ke Papua jika masih tidak mau membantu operasional dapur umum.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini