Sang asisten dokter mengungkapkan bahwa tumor yang akan diangkat ternyata sudah menjalar ke organ penting.
"Katanya 'iya kita masih butuh waktu lagi, soalnya ini tumornya udah menginfiltrasi organ sekitarnya'," lanjutnya.
Setelah 8 jam operasi besar Randi Bachtiar akhirnya selesai dan keluarga dipanggil oleh dokter.
Tasya Kamila mengatakan raut wajah sang dokter sudah menunjukkan adanya informasi yang kurang mengenakkan.
Dan benar saja, menurut dokter, massa yang sempat dikira tumor diduga lebih dari itu.
Sang dokter berujar bahwa massa yang diangkat pun tak bisa secara keseluruhan dan hanya 80 persen.
Berdasarkan karakteristik massa, dokter menduga bahwa itu adalah Lymphoma.
"Setelah 8 jam baru selesai operasinya itu, terus kita dipanggil ke ruang operasi."
"Mukannya udah nggak enak banget, katanya kaya bukan Thymoma kalau dari perangainya," ungkap Tasya Kamila.
Ada beberapa kemungkinan terkait penyakit yang diderita Randi Bachtiar itu.
Di antaranya adalah Thymoma, Lymphoma, hingga kanker paru-paru.
Baca juga: Tasya Kamila Berusaha Tegar, Randi Bachtiar Divonis Kanker hingga harus Jalani Operasi
Baca juga: Awalnya Dirahasiakan dari Publik, Tasya Kamila Kabarkan Suaminya Idap Kanker Kelenjar Getah Bening
Dokter pun meminta agar dapat menunggu hasil laboratorium pemeriksaan massa tersebut.
"Tiga opsi tersebut bukanlah opsi yang baik dan sesuai ekpektasi aku sih sejujurnya."
"Karena ekspektasi aku itu Thymoma yang jinak dan sekali operasi udah selesai," ucapnya.
Pasca operasi, Randi Bachtiar harus berada di ruang ICU selama beberapa jam.
Di sana ia dipasang ventilator dan sejumlah peralatan mendukung lainnya.
Saat sudah tersadar setelah menjalani operasi, yang dicari pertama kali adalah sang istri.
"Pas udah bangun susternya datang, aku nanya ini jam berapa."
"Terus istri aku mana, yang nungguin ke mana dan gimana," kata Randi Bachtiar.
Setelah menunggu beberapa minggu, hasil laboratorium menunjukkan Randi Bachtiar mengidap Lymphoma Hodgkin.
Meski suami dinyatakan idap kanker kelenjar getah bening, Tasya Kamila mengaku bersyukur.
Dikarenakan dari daftar kemungkinan yang ada, diagnosa dokter adalah yang paling ringan.
Sebelumnya, Randi Bachtiar mengaku sudah merasakan sejumlah gejala sejak akhir 2019.
Baca juga: Klarifikasi Umi Pipik soal Uje Punya 3 Istri, Sebut Satu di Antaranya Seorang Publik Figur
Baca juga: Askara Harsono Masih Ingin Pertahankan Rumah Tangga setelah Gugatan Cerai Nindy Ayunda Dikabulkan
Akan tetapi kala itu ia dan istri tidak berpikir sejauh ini dan mengira bukan penyakit yang mematikan.
Setelah batuk hingga mengeluarkan sepercik darah, Tasya Kamila langsung membawa suami periksa ke dokter.
Langsung dokter meminta untuk melakukan biopsi atau pengambilan sampel dari massa yang ada di dalam tubuh.
Dikarenakan saat menjalani CT Scan, terdapat massa yang ada di rongga dada Randi Bachtiar.
Dari hasil biopsi, diduga massa yang berukuran cukup besar itu adalah tumor.
Mendapati hasil itu, Tasya Kamila kemudian melakukan riset perihal tindak operasi tersebut.
Tak hanya bertanya ke dokter terkait penanganan Thymoma, namun juga melibatkan kerabat dekat.
"Siapa dokter terbaik di Jakarta yang bisa melakukan prosedur ini. Terus kita juga bahkan konsultasi ke dokter di Singapura," kata Tasya Kamila.
Mendapati dirinya harus menjalani operasi, Randi Bachtiar mengaku tidak merasa takut.
Ia justru tidak sabar untuk menjalani perawatan yang membuatnya bisa sembuh.
(Tribunnews.com/Siti N/ Febia Rosada)
Berita terkait Tasya Kamila dan Randi Bachtiar