Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai orang yang pernah terpapar Covid-19, Tyas Mirasih mengungkapkan pentingnya memperkuat mental dan imunitas tubuh.
Namun, setiap orang memiliki pandangannya tersendiri tentang virus asal Wuhan tersebut.
Karena itu, menurut Tyas rasanya sulit apabila seseorang dapat melaksanakan seperti yang ia anjurkan.
"Kadang-kadang aku sadar sih aku suka nyuruh orang jangan dibawa stres, jangan dibawa banyak mikir," kata Tyas Mirasih saat diskusi virtual, Sabtu (31/7/2021).
"Tapi aku sadar, abis itu ngomong, aku mikir lagi, ga bisa sih, karena kadang-kadang ga semua orang bisa punya pola pikir yang sama seperti kita yang santai," tambahnya.
Kendati demikian, baginya, kerap menyaksikan atau melihat pemberitaan tentang Covid-19 akan sangat mempengaruhi mental seseorang.
"Pernah ada dm, 'kak aku gejalanya sama kayak kakak tuh, tapi aku panik banget,' mungkin mereka punya ada rasa-rasa ketakutan oh sama aku berusaha tidak menonton berita," ungkapnya.
Untuk terhindar dari pengaruh itu, selama melakukan isolasi mandiri, Tyas menjauhi pemberitaan tentang Covid-19.
Ia menganjurkan bagi yang kini sedang berjuang melawan virus Covid-19, agar menjauhkan pemberitaan tentang virus corona dan selalu berpikir positif.
"Semakin nonton berita, bukannya kita acuh yah sama keadaan sekitar cuma menjaga diri kita lebih dulu," ucap Tyas.
"Itu akan menjadi kita semakin drop terus kan, nah aku mau ngasih tau pokoknya paling pertama adalah imun, terbaik menurut aku adalah harus (berpikir) positif," imbuhnya.
Baca juga: Indra Penciuman Tyas Mirasih Mulai Normal di Hari ke-13 Isoman: Semua karena Kopi
Namun, setiap orang memiliki riwayat penyakit dan keluhan yang berbeda-beda.
Karena itu, Tyas berharap, setidaknya momen-momen yang ia bagikan di sosial media kala melakukan isolasi mandiri dapat membantu memberi informasi yang kini sedang membutuhkan.