TRIBUNNEWS.COM - Tingkah putra bungsu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Sulaiman Saladdin Uno kerap menggemaskan.
Baru-baru ini, satu-satunya anak laki-laki Sandiaga dan Nur Asia ini kedapatan memakai ponsel Sandiaga Uno untuk menelepon, Staf Khusus Presiden Jokowi, Putri Tanjung.
Baca juga: Sandiaga Dorong Game Lokal Promosikan Ikon Pariwisata Indonesia
Baca juga: Pengusaha Chairul Tanjung dan Wakil Menteri BUMN Masuk Jajaran Pengurus Baru Kadin
Momen saat Sandiaga Uno menasihati Sulaiman kemudian diunggah di Instagram sandiuno, pada Selasa (10/8/2021).
"Kalau mau telepon orang lain itu harus izin papa dulu," ucap Sandiaga Uno sambil duduk di meja makan.
Sementara Sulaiman yang berdiri di dekat meja makan hanya bisa diam.
"Karena kemarin Sulaiman telepon Putri Tanjung. Kakak Putri Tanjung kan lagi kerja, dia kerja di Istana," tegur Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno mengatakan, Putri Tanjung kala itu merasa kaget karena ditelepon oleh dirinya.
"Kaget dia ditelepon sama papa. Ternyata aku cek, Sulaiman yang telepon. Kamu pencet (telepon) Putri Tanjung?" lanjutnya.
Baca juga: Tingkat BOR Turun, Sandiaga Uno Yakin Sektor Parekraf Bisa Dilonggarkan
Baca juga: Profil Andi Sudirman Sulaiman, Akan Gantikan Nurdin Abdullah Jadi Gubernur Sulsel, Usianya 37 Tahun
Anak Sandi sendiri hanya menunduk lesu saat ditegur.
Ia juga menggelengkan kepala saat ayahnya bertanya apakah dirinya menelepon Putri Tanjung.
"Enggak," jawab anak Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno lalu mengingatkan jika ini bukan kali pertama terjadi.
Anaknya juga pernah menelepon sang kakak di pagi hari.
Namun, kali ini Sulaiman menelepon menggunakan ponsel sang ibu, Nur Asia.
Baca juga: Sandiaga Uno Apresiasi Kolaborasi dan Aksi yang Digagas Perkumpulan Bumi Alumni
"Terus barusan kakak kamu telepon. Dia bangun, lagi tidur dia kaget karena dari hp-nya mama, dia pikir ada apa-apa," kata Sandiaga Uno.
Melihat anaknya diam saja, Sandiaga Uno kemudian berpesan agar anaknya selalu bertanya lebih dulu.
Setelah menegur, ia langsung memeluk dan mencium anaknya.
"Lain kali tanya dulu ya," pesan Sandi.
Sementara itu ribuan netizen langsung memberikan komentar diunggahan Sandiaga Uno tersebut, termasuk pedangdut ternama Iis Dahlia.
Iis Dahlia mengatakan Sulaiman sudah bisa mengetahui soal perempuan berwajah cantik.
"Tau aja adeee telepon cewek cantik ya deee" tulis Iis Dahlia,
Pantauan TribunJakarta dalam caption, Sandiaga Uno menjelaskan aksi sang anak diduga karena terbatasnya sosialisasi akibat pandemi.
Ia menyebut anaknya berusaha mendapatkan perhatian orang tua dengan berbagai cara.
"Terbatasnya sosialisasi dengan teman sekolah selama school from home, membuat anak mencari berbagai cara agar mendapat perhatian lebih dari orang tua," tulisnya.
Sandiaga Uno lalu mengingatkan setiap orang tua harus memberikan perhatian ekstra kepada anak.
"Sesibuk apapun, kita harus berikan perhatian itu. Jika anak ada salah, ajak diskusi jangan dimarahi.
Berikan pelukan dan kasih sayang. Buat dia memahami apa kesalahanya dan tidak mengulang," pesan Sandiaga Uno.
Putri Tanjung Mengorek Masa Lalu Kisah Cinta Sandiaga dan Nur Asia
Kehidupan rumah tangga Menparekraf Sandiaga dan Nur Asia Uno terlihat selalu harmonis dan banyak menginspirasi. Rupanya mereka telah berpacaran selama 13 tahun sebelum memutuskan menikah.
Selama hidupnya, Sandiaga Uno rupanya hanya sekali berpacaran yakni dengan Nur Asia Uno seorang hingga akhirnya memutuskan menikah.
Hal ini diungkapkan Sandiaga Uno ketika berbincang dengan Putri Tanjung dalam vlog CXO Media dilansir TribunJakarta pada Jumat (25/12).
Dalam perbincangan tersebut, rupanya terdapat sederet fakta menarik mengenai Sandiaga Uno.
Berikut sederet sisi lain Sandiaga Uno:
1. Diolesi Cabai di Bibir Semasa Kecil
Sandiaga mengaku, waktu kecil bibirnya pernah diolesi cabai oleh sang ibu.
"Jadi, itu namanya lado. Kan saya lahir di Pekanbaru jadi ikut budaya di sana, kalau anaknya nakal, ngomongnya ngga sesuai terus dikasih cabai. Jadi, marahinnya itu dipegang terus bibirnya dikasih cabai, pedes banget kan," ucap Sandiaga.
Sandi mengenang semasa kecilnya, ia mendapat didikan yang sangat keras dari sang ibu, bahkan berbeda kenakalan berbeda juga hukumannya.
"Selain dilado kalau urusannya dengan mulut, tetapi kalau urusannya dengan main atau mecahin piring itu dihukumnya lain, kadang disabet pakai sabuk," terang Sandiaga.
Dengan didikan yang keras tersebut, Sandi mengaku sangat jera dan sedikit dendam.
"Jera banget dan agak dendam gitu," tegas Sandiaga.
Meski demikian, didikan keras seperti itu sudah tidak diperbolehkan lagi karena termasuk ke dalam kekerasan dalam rumah tangga.
2. Hanya Berpacaran Sekali
Mantan Wakil Gubernur DKI ini mengakui hanya berpacaran sekali dan menjalani hubungan selama 13 tahun.
"Sebelum ketemu sama mbak Nur kan juga ada kenal satu dua orang tetapi serius pacaran ya hanya sama mbak Nur," ucap Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan, ia kenal dengan Nur Asia sekitar tahun 1984 sampai akhirnya menikah di tahun 1996.
Namun, selama pacaran 13 tahun, Sandi juga sempat putus nyambung.
"Waktu itu pernah diancam sama mbak Nur karena kan kita ngga nikah-nikah nih selama 13 tahun," ucap Sandiaga Uno.
Pada akhirnya, Sandiaga melangsungkan pernikahan dengan Nur Asia.
Ketika menikah, Sandiaga pernah mengalami kesulitan secara ekonomi, namun Sandi bisa bangkit hingga sekarang.
3. Jadi Cover Boy
Usut punya usut, Sandiaga rupanya pernah menjadi cover boy di Majalah HAI semasa kuliah.
Ketika itu Sandiaga mengaku diajak untuk melakukan pemotretan namun tak diberitahun hasil potretnya akan dijadikan cover.
"Waktu itu dibayar Rp 75 ribu atau Rp 50 ribu gitu, wuih lumayan banget buat waktu itu," tegas Sandiaga.
Meski demikian, Sandiaga tidak berniat ingin melanjutkan karier sebagai model karena saingannya berat.
Terlebih ketika itu Sandi juga sibuk dan akan melanjutkan S2. (Tribunjakarta/kurniawati/Rr Dewi Kartika H)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Sulaiman Telepon Orang Istana Pakai Ponsel Sandiaga Uno Tanpa Izin, Iis Dahlia: Tau Aja Cewek Cantik,