Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris muda berbakat Maudy Ayunda memberikan pendapatnya tentang sistem belajar di Indonesia.
Maudy Ayunda mengatakan, sebagian pelajar Indonesia masih kurang untuk menggali rasa keingintahuannya.
Hal ini diungkapkan Maudy di vlog terbarunya.
Baca juga: Kisah Maudy Ayunda Kuliah di Stanford University Saat Awal Pandemi, Begini Kondisi Kampusnya
Baca juga: Kata Maudy Ayunda Soal Privilege dan Pendidikan di Indonesia
"Kayaknya rasa ingin tahu dan rasa dan keinginan untuk bertanya dan menantang hal-hal yang sudah dipercayai itu kurang ada rasa ingin tahu itu," kata Maudy Ayunda, dikutip Tribunnews, Rabu (18/8/2021).
Maudy Ayunda menilaii, sistem belajar di Indonesia masih kurang untuk menerima sesuatu yang baru, sehingga dapat menghambat proses inovasi.
"Tentunya bagus ya kalau kita menerima budaya atau apa dengan apa adanya, tapi inovasi dan perubahan itu tercapai pada saat ada orang yang bertanya dan pada saat ada orang yang menantang dan itu menurut aku juga masih kurang," ujar Maudy.
Menurut Maudy, untuk tercapainya tujuan dan inovasi berjalan, tentu antar lintas generasi harus saling mendukung.
Kendati demikian, ia meminta kepada generasi yang lebih tua agar bisa menerima jika kedepannya ada inovasi baru.
"Bener-bener harus diasah ya, dari generasi yang lebih tuanya juga harus menerima pada saat ada tantangan tersebut. Karena sebenarnya itu sehat, itu teamwork," jelas pelantun Perahu Kertas ini.
Seperti diketahui, Maudy Ayunda sejak kecil sudah banyak membintangi film. Meski begitu, ia tetap mementingkan pendidikannya.
Bahkan, beberapa waktu lalu, dirinya berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di Stanford University, Amerika Serikat dengan dua gelar magister sekaligus.