TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - David NOAH saat ini terseret kasus dugaan penipuan dan penggelapan karena dilaporkan rekan bisnisnya Lina Yunita.
Pria bernama asli David Kurnia Albert ini awalnya mengaku tidak tahu dilaporkan ke polisi oleh Lina.
Saat bangun tidur, ia kaget bahwa namanya terdaftar di kantor polisi, diduga telah menggelapkan uang sebesar Rp 1,15 Miliar.
"Pasti syok ya, saya tahu pas bangun tidur. Meski begitu, saya akan lakukan yang terbaik dan sebisa mungkin balikin apa yang jadi tanggung jawab perusahaan, dengan uang saya sendiri," jelasnya beberapa waktu lalu saat jumpa pers.
Baca juga: Hari Ini David NOAH Dijadwalkan Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Penggelapan Uang Rp1,15 M
Baca juga: Babak Baru Kasus Dugaan Penggelapan Rp 1,15 Miliar David NOAH, Polisi Akan Panggil Sang Musisi
Rekan satu band Ariel NOAH ini tak menyangka bahwa akhirnya, permasalahan ini sampai kepada laporan kepolisian.
"Kekecewaannya adalah sebagai manusia ya. Karena selama ini mencoba cari pembayaran ya ngepush perushaan atau saya cari sendiri," ungkapnya.
"Tapi ya udah engga apa-apa, saya pahami orang kan punya rasa kepercayaan sama saya. Ketika jadinya seperti ini, ya jalani," sambungnya.
David NOAH berharap kasus dugaan penggelapan uang Rp 1,15 milik Lina Yunita tidak berakhir sampai putusan pengadilan dan berharap adanya perdamaian dengan adanya kesepakatan.
"Sampai saat ini masih mediasi dengan baik meunujunke titik terang lah. Saya tau Lina jg bingung mau kejar pt a itu kemana. Orang saya jg bungung. Ya mudah-mudahan bisa selasai dengan baik," ujar David Noah.
Hari Ini Dipanggil Polisi
Kasus dugaan penggelapan dan penipuan uang Rp 1,15 miliar yang menyeret nama David NOAH terus bergulir di Kepolisian.
Keyboardist bernama asli David Kurnia Albert Dorfel dijadwalkan akan diperiksa polisi Jumat (20/8/2021) hari ini.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pemeriksaan David 'NOAH' akan diperiksa pada Jumat pagi.
"Besok tanggal 20 Agustus sekitar pukul 10.00 WIB kami undang untuk 3 terlapor. Pertama DK (David NOAH), kemudian YS dan EAS," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/8/2021).
Yusri menambahkan, sebelum memeriksa David dan dua terlapor lainnya, polisi juga telah meminta keterangan pelapor atas nama Lina Yunita telah dimintai keterangan pada Kamis (12/8/2021) lalu. Selain Lina, polisi turut memeriksa saksi-saksi dari terkait kasus itu pada Senin (16/8/2021) kemarin.