Ternyata Rachel pernah mencoba mengikuti gaya yang disukai masyarakat namun hasilnya sama saja.
"Dari dulu aku selalu dikomentarin apa yg aku pake,
pernah kepikiran yaudah deh gue coba gaya lain yg diterima masyarakat," lanjut Rachel.
Namun hal tersebut tak berlangsung lama karena ia merasa tidak nyaman.
Meski kala itu ia selalu panen pujian, namun Rachel justru merasa kehilangan dirinya.
"Tp ternyata aku ga nyaman dan akunya gak merasa 'diriku' walaupun aku dipuji2," tutur Rachel.
Ibu dari Aurorae Chava Al Hakim dan Xabiru Oshe Al Hakim ini mengaku dirinya memang suka quirky style.
Sebagai informasi, quirky style identik dengan gaya fashion yang membutuhkan kreativitas.
Gaya ini sering menjadi pusat perhatian karena padu padan yang unik dan eksentrik.
Kecintaannya pada quirky style ini pula yang menjadi asal mula lahirnya Raven Is Odd.
Yakni pagelaran seni kontemporer yang interaktif dengan mengangkat isu kesehatan mental.
"Aku suka sama hal2 yg quirky style jadi tiap nemu hal unik/quirky pasti aku beli,"
"Aku ga begitu suka hal2 simple, tp kalo aku mau simple ya i will go for itu klo mood aku maunya gitu," katanya.
Di akhir tulisannya, Rachel mengingatkan para pengikutnya agar selalu melakukan apa yang membuat mereka senang.
Karena menurutnya tak semua komentar orang lain harus diterapkan jika memang tidak sesuai dengan kepribadian masing-masing.
"Buat tmn2 online, Do what makes you happy yah!" tutup Rachel sambil membubuhkan emoji hati merah.
Baca berita terkiat Rachel Vennya lainnya
(Tribunnews.com/ Dipta)