News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Giring Ganesha Panen Bully Netizen Setelah Ngaku Tak Rela Anies Jadi Presiden RI di 2024

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt. Ketua Umum Partai PSI Giring Ganesha.

Pada tanggal 19 Januari 2011 mereka dikaruniai anak perempuan yang diberi nama Aisyah di Rumah Sakit Pondok Indah.

Pada 3 November 2014 Cynthia Riza melahirkan anak kedua mereka di RSPI Jakarta Selatan dan diberi nama Jasmina.

Pada Agustus 2020, Giring ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) setelah Grace Natalie melanjutkan studi S2-nya di Lee Kuan Yew School of Public Policy, National Universtity of Singapore (NUS), Singapura.

Tak hanya menjadi Plt. Ketua Umum, Giring juga dicalonkan oleh partai tersebut sebagai Bakal Calon Presiden 2024.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Alasannya maju sebagai bakal calon presiden, untuk mewakili anak muda dalam menyuarakan pendapat mereka.

Ia mengaku termotivasi terjun ke dunia politik dan memberanikan diri mencalonkan diri sebagai calon presiden periode 2024, karena terinspirasi Joko Widodo.

Anies Baswedan Keturunan Pejuang

H. Anies Rasyid Baswedan, S.E., M.P.P., Ph.D. (lahir 7 Mei 1969) ada;ah Gubernur DKI Jakarta  periode 2017 hingga 2022.

Anies merupakan cucu dari pejuang kemerdekaan Abdurrahman Baswedan.

Sebelumnya Anies adalah seorang akademisi pendidikan dan juga politikus. Dia pernah menjadi tim sukses Jokowi-Jusuf Kalla di Pilpres 2019 dan pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Pemerintahan Jokowi-JK.

Anies memiliki empat orang anak dari istrinya Fery Farhati Ganis, yakni Mutiara Annisa Baswedan, Mikail Azizi Baswedan, Kaisar Hakam Baswedan dan Ismail Hakim Baswedan.

Anies mulai mengenyam bangku pendidikan pada usia lima tahun, saat itu, ia bersekolah di TK Masjid Syuhada.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Warta Kota/Joko Supriyanto)

Menginjak usia enam tahun, Anies masuk ke SD Laboratori, Yogyakarta. Setelah lulus SD, Anies diterima di SMP Negeri 5 Yogyakarta.

Dia bergabung dengan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di sekolahnya dan menduduki jabatan sebagai pengurus bidang humas.

Anies juga pernah ditunjuk menjadi ketua panitia tutup tahun di SMP-nya. Lulus dari SMP, Anies meneruskan pendidikannya di SMA Negeri 2 Yogyakarta.

Dia tetap aktif berorganisasi hingga terpilih menjadi Wakil Ketua OSIS dan mengikuti pelatihan kepemimpinan bersama tiga ratus orang Ketua OSIS se-Indonesia.

Di 1987, Anies terpilih untuk mengikuti program pertukaran pelajar AFS dan tinggal setahun di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.

Program ini membuatnya menempuh masa SMA selama empat tahun dan baru lulus pada tahun 1989.

Anis Baswedan kuliah di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, dari tahun 1989 sampai 1995, dia diterima masuk di Fakultas Ekonomi.

Disela-sela kesibukannya ia tetap aktif berorganisasi, bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam dan menjadi salah satu anggota Majelis Penyelamat Organisasi HMI UGM dan berbagai organisasi lainnya.

Setelah lulus kuliah, Anies bekerja di Pusat Antar Universitas Studi Ekonomi UGM sebelum mendapat beasiswa Fulbright dari AMINEF untuk melanjutkan kuliah masternya dalam bidang keamanan internasional dan kebijakan ekonomi di School of Public Affairs, University of Maryland, College Park pada tahun 1997 dan lulus pada tahun 1998.

Setelah lulus dari Maryland, Anies kembali mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliahnya dalam bidang ilmu politik di Northern Illinois University pada tahun 1999.

Dia aktif diberbagai kegaitan dan lulus pada tahun 2005.

Setelah lulus kuliah, Anis memiliki karir yang cemerlang, ia selalu mengatakan ada tiga hal yang ia jadikan pedoman dalam memilih karier, yaitu apakah secara intelektual dapat tumbuh, apakah masih dapat menjalankan tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga, dan apakah mempunyai pengaruh social

Anies merupakan cucu dari pejuang kemerdekaan Abdurrahman Baswedan.

Ia menginisiasi gerakan Indonesia Mengajar dan menjadi rektor termuda yang pernah dilantik oleh sebuah perguruan tinggi di Indonesia pada tahun 2007 saat menjadi Rektor Universitas Paramadina pada usia 38 tahun.

Mulai dari peneliti, manager, direktur, rektor, juru bicara untuk presiden Joko Widodo dan Yusup Kalla, menteri pernah dicicipinya.

Ia pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk Kabinet Kerja sejak 26 Oktober 2014 sampai digantikan oleh Muhadjir Effendy dalam perombakan kabinet pada 27 Juli 2016.

Anies bersama Sandiaga Uno memenangkan pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta pada 2017 setelah melewati dua putaran.

Diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera, pasangan ini menang atas 57,95 persen suara, dukungan tertinggi dalam pemilihan umum gubernur Jakarta.

Anies akan memulai masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2017.

Pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) yang saat ini berlangsung akan menjadi karya infrastruktur olahraga terbesar Anies selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta di penghujung masa jabatannya.

Anies menginstruksikan agar JIS akan diresmikan pada Desember 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini