TRIBUNNEWS.COM - Komedian Tukul Arwana akhirnya diperbolehkan pulang setelah dirawat di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Cawang, Jakarta Timur.
Manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon mengatakan sang komedian sudah berada di rumahnya sejak Sabtu (16/10/2021) kemarin.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi, Minggu (17/10/2021).
Baca juga: Bikin Terharu Tukul Arwana, Begini Meriahnya Sambutan Keluarga Sambut Kepulangan Sang Komedian
Baca juga: Kondisi Tukul Arwana Kian Membaik, 24 Jam Dijaga 2 Perawat di Rumah, Jalani Terapi 3 Kali Sehari
"Jadi beliau sudah pulang dari Rumah Sakit PON, alhamdulillah sudah diperbolehkan pulang sama dokter di tanggal 16 Oktober," kata Kimon.
"Sabtu kemarin itu jam 17.00 WIB, sampai di rumah jam 18.00 WIB," sambungnya.
Menurut Kimon, kepulangan Tukul adalah saran dari dokter yang menanganinya selama ini.
Kendati demikian, Tukul Arwana masih harus menjalani fisioterapi.
"Alasan diperbolehkan pulang itu pertama memang terlalu lama di rumah sakit juga saran dokter tidak sehat, tidak bagus juga," jelas Rizki Kimon.
"Yang kedua memang beliau kalau di rumah itu sirkulasi udara lebih sehat, terus dukungan dari orang-orang terdekat juga lebih banyak, walaupun tetap dibatasi."
"Saran dokter ada baiknya melakukan fisioterapi untuk keseluruhan di rumah, karena kebetulan di rumah juga ada dua perawat yang menjaga beliau 24 jam," bebernya.
Lebih lanjut, Kimon menjelaskan kondisi Tukul kini sudah mulai berangsur membaik.
Hanya saja untuk berkomunikasi seperti sedia kala, pria 58 tahun itu masih membutuhkan sejumlah proses pengobatan yang harus dijalani.
"Kondisi sekarang pastinya membaik terus ya, untuk berkomunikasi pasti butuh proses, masih kita ajak interaksi terus, kita dampingi terus," terang Kimon.
"Melalui fisioterapi bicara juga untuk gerakan dalam satu hari hampir tiga kali kita melakukan fisioterapi," tambahnya.
Baca juga: Lanjut Perawatan di Rumah, Tukul Arwana Didampingi 2 Perawat
Baca juga: Pulang ke Rumah, Pola Makan Tukul Arwana Tetap Dikontrol Rumah Sakit, Hanya Boleh Santap Menu Diet