Di tengah teror masa lalu, Bruce harus berhadapan dengan kasus kriminal Two-Face.
Dr. Chase meminta bantuan Bruce untuk menyelidiki kasus tersebut bersamanya, namun ia menolak.
Suatu hari, Chase menyadari perasaannya pada Bruce, begitupun sebaliknya.
Bruce memutuskan untuk mengajak Chase kencan ke Charity Circus sekaligus memenuhi undangan dari kaum elit Kota Gotham.
Dalam acara tersebut, ternyata penjahat Two-Face membuat keributan bersama anggotanya.
Sebuah keluarga yang mengisi acara di sirkus itu kemudian dibunuh oleh Two-Face.
Hanya ada satu putra bungus mereka yang selamat, yaitu, Dick "Robin" Grayson.
Robin merasa kesal dan ingin membalas dendam pada Two-Face setelah ia menghabisi keluarganya.
Bruce melihat Robin kecil yang sendirian, lalu mengajaknya pergi bersama.
Beberapa waktu kemudian, Bruce mengambil Batmobile miliknya dan berubah menjadi Batman.
Ketika mereka tiba di Gua Kelelawar, Robin yang melihat hal tersebut memohon pada Bruce untuk mengizinkannya menjadi rekannya.
Baca juga: Sebelum Tayang di Bioskop, Film Kadet 1947 Gelar Fashion Show di Hanggar Bandara Halim
Di gua tersebut, pelayan Bruce yang bernama pak Alfred meminta Bruce untuk menyetujuinya.
Ia teringat tentang Bruce yang dulu juga bernasib seperti Robin ketika kehilangan kedua orang tuanya.
Sementara itu, Two-Face sedang membangun kerjasama dengan Edward Nygma, The Riddler, untuk menghancurkan Batman.