Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ini kabar kurang mengenakkan datang dari industri musik Tanah Air, yakni pengamat musik ternama Bens Leo meninggal dunia di usia ke-69, Senin (29/11/2021).
Sebelum tutup usia, saat dihubungi Tribunnews pada Mei 2021, Bens Leo sempat menanggapi tentang pembubaran band NAIF.
Bahkan dirinya pun berharap mereka akan reuni usai pandemi Covid-19.
Mengenai ini, eks drummer band NAIF, Franki Indrasmoro atau akrab disapa Pepeng menanggapi harapan Bens Leo yang belum terwujud yakni bersatunya NAIF kembali.
"Orang luar di luar circle NAIF sangat bebas untuk beropini dan berharap tentang NAIF ini kedepannya bisa kembali lagi atau tidak atau belum itu sangat bebas ga ada yang ngelarang untuk orang berharap," kata Pepeng saat dihubungi Tribunnews melalui sambungan Telepon, Senin (29/11/2021).
Baca juga: Pepeng Eks NAIF: Kita Kehilangan Sosok Saksi Sejarah Musik Indonesia
Menurut Pepeng tidak menutup kemungkinan band yang membesarkan namanya itu akan kembali reuni, namun ia mengatakan kemungkinan besar tidak dalam waktu dekat ini.
"Cuma kalo dari sisi internalnya, boleh aku bilang ga pernah ada kata mustahil, kemungkinan itu pasti ada sekecil apapun," ujar Pepeng.
"Hanya sepertinya menurutku tidak dalam waktu dekat ini, bisa berarti setahun atau dua tahun, tapi gua gayakin 5 tahun kedepan gabakal balik," tukasnya.
Sementara itu dirinya mengaku kehilangan sosok Bens Leo yang diakuinya sebagai saksi sejarah musik Indonesia.
Bens Leo Yakin NAIF Kembali Bersatu
Sebelumnya pada Mei 2021 lalu, Bens Leo sempat berbincang dengan Tribunnews terkait pembubaran band NAIF.
Menurutnya, band NAIF akan kembali bersatu namun untuk waktunya ia hanya bisa menduga setelah pandemi Covid-19 benar-benar usai.
Apalagi dikatakannya NAIF mempunyai penggemar yang setia, dan itu menjadi hal pendorong untuk kembalinya band tersebut terbentuk.
"Mereka fansnya terlanjur setia, biasanya penggemarnya yang mendorong mereka mengadakan reuni, dan reuni biasanya akan berlanjut terus, seperti itu," ucap Bens kepada Tribunnews.
"Karena itulah saya yakin selepas virus pandemi nanti, mereka akan balik lagi karena yang terjadi kerinduan manggung mereka ini," tambahnya.
Benediktus Benny Hadi Utomo atau akrab disapa Bens Leo merupakan jurnalis sekaligus pengamat musik ternama di Indonesia.
Diketahui, Bens Leo meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan pada pukul 08.34 WIB.
Sebelumnya, Bens dikabarkan positif Covid-19. Bahkan ia sempat dirawat intensif di ruang ICU.
Jenazah Bens Leo dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan hari ini.