Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan drummer band Naif, Franki Indrasmoro atau akrab disapa Pepeng mengaku terpukul mendengar kabar duka meninggalnya pengamat musik Tanah Air, Bens Leo.
Menurutnya, Bens Leo adalah orang yang sangat berdedikasi terhadap perjalanan musik Indonesia.
"Yang pasti mas Bens orang yang berdedikasi terhadap perjalanan sejarah musik Indonesia," kata Pepeng saat dihubungi Tribunnews melalui sambungan Telepon, Senin (29/11/2021).
"Karena beliau termasuk narasumber yang sah banget untuk dibikin sebuah buku perjalanan musik Indonesia," lanjutnya.
Baca juga: Posan Tobing Terpukul Dengar Bens Leo Meninggal, Kehilangan Sosok Mentor dan Pengamat Musik
Pepeng mengatakan hanya ada dua sosok yang menjadi saksi perjalanan musik Indonesia sejak tahun 60-an hingga sekarang, yakni mendiang Deni Sakrie dan Bens Leo.
Keduanya dinilai menjadi narasumber yang relavan dan memahami betul kondisi industri musik Tanah Air setiap tahunnya.
"Dua orang ini sekarang udah almarhum, untungnya mas Deni sempet mengeluarkan buku tentang industri musik Indonesia itu bisa jadi refrensi buat anak muda buat tesis, segala macem," ujar Pepeng.
"Kalo mas Bens belum tau pernah nulis buku juga atau tidak tapi seharusnya ilmunya dan wawasannya sama dalemnya sama almarhum Deni Sakrie," tambahnya.
Maka itu, meninggalnya Deni Sakrie pada 2016 silam dan tutup usianya Bens Leo tahun ini menjadi kabar duka bagi seluruh penikmat musik ataupun musisi di Tanah Air.
"Jadi kita sangat kehilangan sosok saksi sejarah musik Indonesia sih," pungkasnya.
Benediktus Benny Hadi Utomo atau akrab disapa Bens Leo merupakan jurnalis sekaligus pengamat musik ternama di Indonesia.
Diketahui, Bens Leo meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan pada pukul 08.34 WIB.
Sebelumnya, Bens dikabarkan positif Covid-19. Bahkan ia sempat dirawat intensif di ruang ICU.
Jenazah Bens Leo dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan hari ini.