Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis Naufal Samudra diamankan Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba)  Polda Metro Jaya atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba pada Jumat (7/1/2022).

Dia diamankan di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan.

Saat penangkapan, sang kekasih Dinda Kirana juga berada di kediaman Naufal Samudra. 

Baru-baru ini melalui unggahan di instagram, sang Ibunda Lenny Ratnasari akhirnya buka suara. 

Ia menceritakan kronologi penangkapan putranya usai menjalankan salat Jumat.

Selain itu dalam pengamanan, dia tidak berada di lokasi karena masih dalam perjalanan. 

"Perjalanan antara Yogya - Jakarta. Seperti biasa seorang ibu tentunya akan mengingatkan dia tuk sholat jumat," tulis Lenny dalam keterangan Instagram, Sabtu (8/1/2022). 

Baca juga: Naufal Samudra Kembali Terjerat Narkoba, Dinda Kirana Ada di Lokasi saat Penangkapan

"Jam sekembalinya pulang dari sholat mendapat kabar yang membuat aku harus mensupport dan mendampingi semaksimal mungkin secara komunikasi dan vidcall karena masih dalam perjalanan," sambungnya. 

Sebagai seorang ibu, Lenny mengungkapkan kesedihannya tidak berada di samping putranya itu saat penangkapan. 

Kendati demikian, Lenny pun berjanji untuk selalu mendukung Naufal soal kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang tengah menyelimuti putranya itu. 

"Maafkan kami tidak ada disampingmu secara fisik, but you know we love you nak, and we never let you alone apapun yang terjadi. We always with you, Love your mom," kata Lenny menjelaskan. 

Usai berada di rumah, Lenny sudah tak melihat anaknya itu karena telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Ia menilai tim penyidik bertindak kooperatif saat pembekukkan yang terjadi di rumahnya di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan itu. 

Lenny pun berterima kasih kepada tokoh masyarakat setempat dan keluarganya yang telah mendampingi putranya saat penggeledahan. 

"Sabtu Malam, Home Jakarta. He’s not at home, di bawa untuk pengembangan penyelidikan secara kooperatif setelah penggeledahan dalam rumah dan kendaraan pribadi dimana dia tidak diijinkan masuk setelah pulang sholat jumat secara prosedur kepolisian dalam melakukan tugas," paparnya menjelaskan. 

"Terima kasih untuk bu RT, pak RW, kaka ku dan keluarga mendampingi anakku dalam penggeledahan dan tidak menemukan apapun yang terkait," tutupnya.