Laporan Wartawan Wartakotalive Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah kesuksesannya menjadi aktor di Indonesia, Hans de Kraker punya cerita unik dalam perjalanan hidupnya.
Hans de Kraker mengakui dirinya sudAh 35 tahun meninggalkan tanah kelahirannya, Belanda untuk berjuang hidup di negara orang.
"Aku meninggalkan belanda 35 tahun lalu. Selesai SMA, aku ke Arizona dan tidak balik lagi," kata Hans de Kraker kepada Wartakotalive.
Hans menyebutkan selama 35 tahun ia keliling dunia, dari San Fransisco, Hawai, Paris, Perancis, delapan tahun di Itali , Turki, India, dan 16 tahun di Australia.
"Alasan keluar dari Belanda aku penasaran aja. Aku ngikut idung aku aja.
Baca juga: Eksekutif Jepang Kaget Ibu Kota Jakarta Bakal Pindah ke Kalimantan Maji de! (Buset Deh)
Kayak di Indonesia, gak ada rencana kan. Yaudah sampai disini sewa apartemen setelah dari Australia. Yaudah tinggal di sini aja. Ngikut angin aja selama 35 tahun," ucapnya.
Selama meninggalkan Belanda, bintang film Bumi Manusia dan SIN itu melakukan banyak hal, dari jadi baby sitter di San Fransisco, Amerika Serikat. Kemudian bersihin taman, angkat 2000 kg batu dan kerja di store kamera.
"Aku berangkat ke Hawai jadi guru Surving, ajak turis jepang, jadi fotografer. Waktu itu dianggap Chris Hemsworth disuruh ikut jadi talent," jelasnya.
"Terus aku jadi model di Perancis dan Itali. Ya aku dua tahun jadi model bosen, masuk produksi baju di Italia. Setelah delapan tahun bosen, di Australia aku jadi ke IT," sambungnya.
Sampai akhirnya Hans de Kraker tiba di Indonesia tahun 2012. Ia awalnya bekerja di perusahaan IT, namun berhenti karena diajak main film oleh mendiang Ria Irawan.
"Ya di Indonesia aku main film dan bisa beli unit apartemen buat tinggal. Aku suka Indonesia karena masyarakatnya ramah-ramah," ujar Hans de Kraker. (Arie Puji Waluyo/ARI).