Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air.
Artis serba bisa, Dorce Gamalama meninggal dunia pada Rabu (16/2/2022) pukul 07.00 WIB.
Pemilik nama asli Dedi Yuliardi Ashadi itu menghembuskan napas terakhir di RSPP Simprug, Jakarta Selatan.
Dorce Gamalama meninggal dunia karena Covid-19 setelah tiga minggu menjalani perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Selain Sakit, Dorce Drop Imbas Hujatan Netizen, Keinginannya Dikubur sebagai Perempuan Diperbedatkan
Baca juga: Dorce Gamalama Meninggal karena Covid-19, Dokter RSPP Simprug yang Menanganinya Beri Penjelasan
Sebelum meninggal, Dorce Gamalama mengungkapkan sejumlah keinginannya.
Beberapa di antaranya ada yang sudah terlaksana, tapi tak sedikit yang tak terwujud hingga sang artis menutup mata.
Misalnya keinginan Dorce bertemu Megawati Soekarnoputri dan bernyanyi di hadapan Presiden ke-5 RI tersebut.
Merangkum dari berbagai sumber, inilah sejumlah keinginan Dorce Gamalama yang tidak terwujud:
1. Menyanyi di Depan Megawati
Keinginan bernyanyi di hadapan Megawati diungkapkan Dorce Gamalama saat berbincang dengan aktor Denny Sumargo.
Lewat video yang diunggah di YouTube, Dorce Gamalama ingin menemui Megawati Soekarnoputri setelah dirinya sembuh.
"Bunda Dorce ingin menyanyikan lagu berjudul My Way di depan Bu Megawati," ujar Denny Sumargo pada 25 Januari 2022.
"Bunda Dorce butuh perhatian dan dia gelisah. Banyaknya perhatian cukup menghiburnya," lanjutnya.
Dalam video tersebut, Dorce juga mengalu sudah diberi bantuan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati.
"Bantuan dari Pak Jokowi dan Bu Megawati terus di-mention Bunda Dorce," kata Denny Sumargo.
2. Dimakamkan di Samping Masjid
Keinginan Dorce Gamalama untuk dimakamkan di samping Masjid Al Hayyu, kawasan Lubang Buaya juga tak bisa terwujud.
Sebab, Dorce kini telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur.
Pasalnya, Dorce meninggal setelah positif Covid-19.
Pengurus Masjid Al Hayyu, Anan Muhajir mengakui, Dorce Gamalama sempat memberikan wasiat agar dirinya dimakamkan di samping masjid tersebut.
Masjid Al Hayyu adalah masjid yang dibangun Dorce Gamalama pada 2008. Masjid tersebut sudah diwakafkan Dorce Gamalama untuk digunakan warga.
Namun, kondisi Dorce Gamalama yang meninggal dalam keadaan positif Covid-19 mengubah rencana pemakaman sesuai wasiatnya.
"Wasiat itu kan kepengenan bukan berarti yang sesuatu yang wajib. Keadaan ini kan sedang Covid-19, kami sih ikutin prosedur rumah sakit aja, enggak memaksakan kehendak almarhumah," kata Anan saat ditemui, Rabu (16/2/2022).
Sebelum dimakamkan, jenazah Dorce Gamalama juga disalatkan di Masjid Al Hayyu.
"Jenazah tetap di dalam mobil ambulans saat disalatkan, kemudian dimakamkan ke TPU Bantar Jati," ujar Anan.
3. Dimakamkan Secara Perempuan
Masih dalam kanal YouTube Denny Sumargo, Dorce juga menyampaikan keinginannya untuk dimakamkan sebagai perempuan.
Ia meminta agar dimandikan dan dikafankan sebagai perempuan jika meninggal serta dimandikan oleh anak perempuannya.
Sementara anak laki-laki dan menantunya, ia minta untuk menguburkan jasadnya.
"Sebagai saya sekarang, karena saya memang after operation, saya perempuan, saya punya kelamin perempuan, yang mandikan saya dengan pakaian perempuan," tutur Dorce Gamalama.
Keinginannya Dorce itu pun menuai pro dan kontra.
Namun dalam pemakamannya, pengurus Masjid Al Hayyu, Anan Muhajir mengatakan memakamkan Dorce Gamalama secara laki-laki sesuai dengan syariat islam.
"Karena yang penting kita lihat keimanan dia ke Allah SWT, saya enggak lihat yang lain-lain dulu."
"Kita semua tahu beliau dilahirkan seperti apa ya kita kembalikan lagi ke asal," sambungnya.
4. Umrah
Keinginan lain dari Dorce yang belum terwujud adalah umrah. Hal ini dikatakan Siti Khadijah, putri bungsu mendiang Dorce Gamalama.
Sebelum jatuh sakit karena penyakit gula, Dorce Gamalama ingin menjalankan ibadah umrah.
"Pengin umrah doang sih," kata Siti Khadijah saat ditemui setela pemakaman, Rabu (16/2/2022).
Namun keinginan itu belum sempat terlaksana karena kondisi pandemi Covid-19.
(Tribunnews.com/Sri Juliati) (WartaKotalive.com/Irwan Wahyu Kintoko/Arie Puji) (Kompas.com/Ady Prawira Riandi)