News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ifan Seventeen Sebut Brand Lokal Indonesia Tak Tampil di Paris Fashion Week Tapi Paris Fashion Show

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ifan Seventeen saat ditemui di XXI Epicentrum, Kuningan Jakarta Selatan. Ifan Seventeen Sebut Brand Lokal Indonesia Tak Tampil di Paris Fashion Week Tapi Paris Fashion Show

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ifan Seventeen, mewakili Pihak Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf) mengatakan bahwa brand lokal Indonesia bukan tampil di Paris Fashion Week 2022.

Brand-brand asli Indonesia itu tampil di Paris Fashion Show dalam momen Paris Fashion Week 2022 yang digelar oleh Fédération de la Haute Couture et de la Mode (FHCM) di Perancis.

Baca juga: Heboh Soal Paris Fashion Week, Ifan Seventeen Jawab Tudingan Gekraf Bodohi Masyarakat

Baca juga: Paris Fashion Week 2022 Disorot, Benarkah Ariel NOAH hingga Anya Geraldine Digandeng Tampil di Sana?

Lebih lanjut, Ifan Seventeen pun menjelaskan bahwa Gekrafs sudah memberi edukasi tersebut ke para brand lokal yang diberangkatkan ke Paris.

"Memang bukan ke Paris Fashion Week dari FHCM. Thats why kita namain Gekrafs Paris Fashion Show during (at) Paris Fashion Week," ujar Ifan Seventeen dikutip Tribunnews.com, Selasa (8/3/2022).

Koleksi Chanel Huate Couture yang ditampilkan dalam rangkaian perhelatan Paris Fashion Week Huate Couture, Selasa (7/7/2015). (PATRICK KOVARIK / AFP)

"Dan itu sudah kita terapkan ke mereka dan sudah menjadi SOP desainer dan brand-brand yang ikut melalui Gekrafs," terangnya.

Ifan menduga ada kesalahpahaman yang membuat para brand tak menjelaskan secara rinci ke KOL (Key Opinion Leader) atau orang-orang yang menyuarakan hal tersebut.

Sehingga banyak influencer yang tak paham menyampaikan informasi salah ke masyarakat.

"Cuma kalau menurutku mungkin yang membuat miss di sini, pada saat brand-brand tersebut menyampaikan kepada para KOL (influencer, artis atau selebgram) yang ikut ke sana," tutur Ifan.

"Mungkin hal-hal ini kurang ditekankan, jadi banyak sekali yang menyebut kegiatan mereka dengan Paris Fashion Week," lanjutnya.

Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (18/2/2022). Mereka siap membawa 10 brand fesyen lokal Indonesia di gelaran GEKRAFS Paris Fashion Show at Paris Fashion Week pada 6 Maret 2022 di The Westin Paris Vendome. (ist)

Meski begitu bagi Ifan itu bukan hal yang salah, karena fashion show mereka diadakan di momen Paris Fashion Week.

Selama para brand lokal Indonesia tak menyematkan logo FHCM, menurut Ifan itu bukan sebuah kesalahan.

"Apakah itu salah? Jawabannya tidak. Bahkan kalau memang mereka menamai kegiatan mereka di sana dengan sebutan Paris Fashion Week, juga sebenarnya nggak papa. Yang penting jangan menyertakan logo FHCM tersebut," terang Ifan Seventeen.

"Ini justru one step forward untuk memperkenalkan industri Indonesia ke industri fashion dunia," jelasnya.

Heboh Paris Fashion Week hingga Trending

Lucky Heng jelaskan soal Paris Fashion Week, kini trending Twitter (Instagram/ Twitter)

Sekedar informasi, sempat viral tetang istilah Paris Fashion Week yang diungkapkan sederet artis dan influencer.

Berawal dari unggahan @mrluckyheng yang merasa brand dan influencer Indonesia membodohi masyarakat karena mengklaim show di Paris Fashion Week.

Padahal menurutnya, mereka tampil di acara yang berbeda bukan acara resmi Paris Fashion Week.

Selain @mrluckycheng, Wanda Hamidah juga kencang menyuarakan soal pembodohan publik tersebut.
Lalu melalui sebuah video, Ifan Seventeen jawab pertanyaan warganet soal ketidak pahaman Gekrafs terhadap gelaran Paris Fashion Week 2022.

"Paris Fashion Week, kenapa pada rame-rame ya? Apa benar Gekrafs dan Kemenpar sampai nggak sengerti itu?," kata Ifan Seventeen dikutip Tribunnews.com Selasa (8/3/2022).

Ifan Seventeen kemudian menjelaskan soal Paris Fashion Week (PFW) yang merupakan acara resmi dari Fédération de la Haute Couture et de la Mode (FHCM).

Karena gelaran tersebut populer dan banyak menarik perhatian masyarakat dunia, banyak acara fashion show lainnya dalam momen Paris Fashion Week.

"Di sekitar event Paris Fashion Week itu banyak event Fashion Show juga," tutur Ifan.

"Dan tahun ini Gekrafs bersama Kemenpar berpartisipasi dengan mengajak brand-brand lokal yang kompeten," bebernya.

Ifan Seventeen pun menegaskan, bahwa Gekrafs memang mengajak sejumlah brand lokal ke Paris namun bukan untuk show di Paris Fashion Week, melainkan di event show sekitar.

"Jadi brand-brand yang non fashion bisa berkolaborasi dengan para desainer untuk diberangkatkan ke sana," sambungnya menjelaskan.
--

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini