News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aplikasi Trading Ilegal

Aset Doni Salmanan yang Disita Polisi, Mulai Rumah, Mobil, Motor, Jam Tangan, Pakaian, hingga Celana

Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Porsche Carrera S 911 milik Doni Salmanan yang disita Bareskrim Polri, Minggu (13/3/2022).

TRIBUNNEWS.COM - Polisi terus mengejar dan menyita sejumlah aset milik Doni Salmanan, tersangka kasus penipuan aplikasi Qoutex.

Selain mobil dan rumah, sejumlah aset lain seperti jam tangan, pakaian, bahkan celana ikut disita.

Sejumlah aset milik crazy rich asal Bandung tersebut diduga masuk dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU) kasus investasi bodong.

Dikutip dari WartaKotalive.com, beberapa barang yang disita polisi adalah satu unit rumah di Soreang, Kabupaten Bandung dan satu unit rumah di Kota Bandung.

Baca juga: Polri Ungkap Alasan Manajer Hingga Istri Doni Salmanan Tak Hadiri Pemeriksaan Penyidik Hari Ini

Baca juga: Bareskrim Ungkap Total Aset Doni Salmanan yang Sudah Berhasil Disita, Mencapai Rp 60 Miliar

Penyidik juga telah menyita sejumlah kendaraan roda empat milik Doni Salmanan, di antaranya Porsche 911 Tarera 4S, dua unit Honda CRV dan satu mobil Fortuner.

Motor mewah milik Doni Salmanan juga tidak luput disita oleh penyidik.

Dua unit kendaraan Kawasaki ninja, satu unit kendaraan BMW, motor Ducati Superleggera, satu motor KTM, dan motor Neckar dan Sulm (NSU) ikut diboyong ke Mabes Polri dari Bandung.

Polisi juga menyita lima unit motor Yamaha Gear.

Selain rumah dan kendaraan mewah, pakaian, sepatu, topi, hingga jam tangan milik Doni Salmanan disita polisi.

"Ada empat pasang sepatu yang nilainya tinggi, satu buah jam tangan Hermes, 11 buah baju, celana yang masuk kategori barang mahal, topi, dan tas telah disita penyidik," ungkap Kabag Penum Polri, Kombes Gatot Repli Handokodi Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/3/2022).

Penyidik juga telah menyita satu Macbook Pro, satu buku tabungan atas nama Doni Salmanan, dua buku tabungan atas nama Dinan Nurfajrina.

Dalam penyitaan, polisi juga temukan 20 buku terkait trading dan tiga buah CPU.

Gatot memastikan tidak menutup kemungkinan masih ada harta lain dari Doni Salmanan yang akan disita penyidik.

"Aliran dana penyidik sudah koordinasi dengan stakeholder untuk pemblokiran dana serta pemeriksaan terhadap hasil dari dana tersebut. Kami terus tracing aset," jelasnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini