Ditambah lagi, anggota yang bergabung dengannya hanya sekitar puluhan orang saja.

Sehingga, pada saat itu ia hanya bermodalkan grup DM Instagram untuk mengumpulkan para anggotanya.

"Gue nggak tau sama sekali tugas afiliator apa aja, gue cuma trading, posting di Instagram, orang berminat gue masukin di grup DM Instagram, cuma itu, member baru 23 orang," ujar Ichal.

Suatu hari, ia mendapati salah satu anggotanya mengalami kekalahan.

Kebetulan, orang tersebut berprofesi sebagai asisten rumah tangga.

"Ada pembantu rumah tangga DM, dia main, satu minggu kemudian dia DM 'Mas Ichal aku rugi Rp 34 juta'," ujar Ichal.

Dari situlah, Ichal mulai bingung dengan kerugian yang dialami salah satu anggotanya.

Padahal, Ichal sudah membekali ilmu trading supaya anggotanya mendapatkan keuntungan.

"Loh kok bisa rugi, menurut yang dia tau kalau mau mancing ikan yang besar harus dengan umpan yang besar, nggak tau dia observasi dari mana," ujar Ichal.

Kemudian, Ichal mencoba untuk mengecek saldo pendapatannya.

Ternyata, saldo milik Ichal semakin bertambah banyak setelah anggotanya mengalami kekalahan.

"Waktu itu gue cek wallet gue, loh kok gue kemasukan duit segede ini," ujar Ichal.

Lantas, Ichal menghubungi rekannya yang berinisial RF.

RF menjelaskan kepada Ichal, uang bernilai besar yang didapatkan tersebut berasal dari kekalahan anggotanya.

"Gue tanya sama di RF ini, akhirnya dia ngasih tau, jadi gue dapet share profit dari member yang loss," ujar Ichal.

Simak berita lainnya terkait Ichal Muhammad

(Tribunnews.com/Pra)