"Pasti ada galau-galaunya, tapi apapun itu dari apa yang Olla lakukan, kalau ditanya media gimana mba Olla? iya baik-baik," kata Maruli Tampubolon saat dihubungi awak media, Kamis (24/3/2022).
Maruli berusaha mengapresiasi ketegaran Olla Ramlan yang selama setahun belakangan ini mencoba tegar meski sering terlibat cekcok dengan Aufar.
"Kita harus apresiasi itu (ketegaran), kenapa? karena selama ini dia mencoba kan (mempertahankan) dia juga gak menjelekkan suaminya, begitu juga sebaliknya dari pihak Aufar," terang Maruli.
"Jadi itu yang harus kita apresiasi, dengan adanya proses seperti ini saya akan make sure bahwa proses ini akan berjalan sesuai dengan hukum yang berlaku," tambahnya.
Maruli memastikan bahwa dirinya akan membantu Olla untuk melalui proses perceraian ini tanpa adanya perseteruan.
"Masalah ini kita selesaikan dengan hati yang penuh kasih dan damai yang penuh dengan keharmonisan karena harus dituntut disini pengertian dan kebijaksanaan," ungkap Maruli.
Beberapa hari lalu Olla Ramlan mengajukan permohonan cerai yang diwakilkan oleh Maruli Tampubolon selaku kuasa hukum.
Cekcok yang terjadi selama setahun belakangan ini membuat Olla memutuskan untuk mengakhiri rumah tangganya dengan Aufar Hutapea.
Bukan karena Orang Ketiga
aruli Tampubolon bantah soal isu adanya orang ketiga dalam rumah tangga Olla Ramlan dan Aufar Hutapea.
Ia menegaskan tak ada pria idaman lain ataupin wanita idaam lain yang membuat rumah tangga keduanya retak.
Maruli sebagai kuasa hukum Olla Ramlan juga menyebut masalah peleceahan seksual yang dialami Cindy Andy tak ada sangkut pautnya.
Nama Aufar memang sempat terseret dalam dugaan pelecehan seksual yang dialami Cindy, bukan sebagai pelaku melainkan teman Aufar lah yang menjadi pelaku.
"Nggak, nggak ada urusannya sama yang sana-sana itu (isu pelecehan seksual)," tegas Maruli Tampubolon saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (24/3/2022).
"Sama, gosip-gosip aja itu (orang ketiga)," terangnya.