Namun karena banyak rekan sang mama yang menghubungi, akhirnya tetap diadakan 40 harian.
"Mama itu memang pernah menyampaikan pesan, nggak mau ada tujuh harian, 40 harian," ungkap Siti.
"Kalau mau doa, doa sendiri kalian sama anak-anak mama doa gitu."
"Tapi kan banyak nih yang hubungin kita, temen-temen mama yang ingin doa bareng-bareng."
"Jadi ya udah deh kita bikin deh, toh buat ngedoain mama," lanjutnya.
Baca juga: Pertanyakan Isi Wasiat Warisan, Keluarga Kandung Mengaku Sulit Komunikasi dengan Anak Angkat Dorce
Menurut Siti, Dorce Gamalama tak ingin merepotkan anak-anak angkatnya dan keluarga.
Sehingga setelah dirinya meninggal dan dikubur, tak perlu ada acara apapun lagi.
"Mungkin nggak mau merepotkan ya, jadi mama maunya kalau udah dikubur ya udah gitu," imbuh Siti.
Pada acara 40 harian, pihak anak angkat Dorce Gamalama mengundang bapak-bapak.
"Kalau ngaji, mama 'kan suka ngadain pengajian apa segala macam itu lebih keibu-ibu biasanya."
"Kalau ini 'kan tapi bapak-bapak, ini baru beberapa kali," tambahnya.