Mereka diduga menyelundupkan teroris melintasi perbatasan.
Lalu, Graver dan Departemen Pertahanan memutuskan memulai perang antara kartel-kartel besar.
Setelah itu, Graver merekrut Alejandro Gillick untuk ikut dalam misi tersebut.
Kemudian, Gilllick berhasil membunuh pengacara terkenal dari kartel Matamoros di kota Mexico.
Sedangkan Graver dan timnya menculik Isabel Reyes.
Isabel Reyes adalah putri gembong narkoba saingan mereka dalam operasi bendera palsu.
Lalu, Graver, Gillick, dan tim mereka membawa Isabel ke Texas.
Mereka melakukan penyelamatan dengan DEA dan polisi setempat.
Cara tersebut mereka lakukan untuk memancing ayah Isabel.
Namun, polisi Meksiko mengawal perjalanan mereka kembali melintasi perbatasan melewati mereka.
Kemudian, Graver dan timnya membunuh puluhan polisi Meksiko untuk menghindari penyergapan.
Aksi tersebut membuat mereka kehilangan informasi mengenai Gillick.
Mereka mengira Gillick telah meninggal akibat kehilangan banyak darah.
Akan tetapi, ternyata Gillick masih hidup dan ia berhasil selamat walaupun kehilangan banyak darah.