Kesal dengan penolakan John, Iosef bersama dua rekannya pun mengikuti John hingga ke rumahnya.
Saat malam tiba, Iosef dan kedua rekannya memasuki rumah John dan memukulinya.
Mereka juga mencuri mobil tersebut dan membunuh anjing John.
Iosef kemudian membawa mobil tersebut ke bengkel yang memang khusus untuk mobil langka.
Pemilik bengkel tersebut bernama Aurelio ternyata tahu bahwa mobil itu adalah milik John.
Aurelio menolak untuk menangani mobil tersebut dan menyarankan Iosef untuk segera pergi dari mobilnya karena dia tidak ingin berurusan dengan John Wick.
Benar saja, keesokan harinya John datang ke bengkel Aurelio.
Aurelio pun memberitahu bahwa yang mencuri mobilnya adalah Iosef, anak dari pemimpin mafia Rusia yang bernama Viggo Tarasov.
Aurelio pun memberitahu Viggo bahwa anaknya, Iosef telah mencuri mobil John Wick dan membunuh anjingnya.
Ternyata, John pernah bekerja untuk Viggo dan melakukan misi yang sebetulnya mustahil dikerjakan.
Namun, John dapat menyelesaikannya dengan baik.
Jadi, Viggo sudah tau betul siapa John Wick dan bagaimana kemampuannya.
Akhirnya, Viggo memutuskan untuk menyewa pembunuh bayaran bernama Baba Yaga untuk membunuh John.
Mengetahui hal tersebut, John kembali membuka tempat penyimpanan senjata untuk balas dendam.