Saat itu, Pasha juga merasa bingung apakah dirinya betul-betul menang atau tidak?
"Saya juga sebenernya bingung, ini beneran menang nggak sih?"
"Kan nggak lucu, sok-sok yang meeting 'Gua akan maju', kalah gitu kan gimana gitu."
"Abis deh pasti jadi bully-an," tutur Pasha sambil tertawa.
Dalam kesempatan tersebut, gitaris band Ungu, Oncy saat itu merasa kaget dengan keputusan Pasha.
Ia takut dengan nasib Ungu yang kemungkinan berubah saat Pasha harus vakum.
Namun, Oncy merasa harus mendukung Pasha sebagai sahabat yang baik.
"Pertama juga cukup kaget pas dia mau pilih politik, jalur yang lain lah yang notabene akan membawa nasib Ungu mungkin berubah."
Keisha Alvaro Diam-diam Sukai Penyanyi Dangdut Muda Sridevi, Putra Pasha Ungu Romantis Berikan Bunga
Gara-gara Idap Penyakit, Diam-diam Panji Petualang Hijrah, Sadar Harus Rajin Ibadah: Bukan Islam KTP
Dulu Heboh Gara-gara Dinikahi Pria Turki, Pedangdut Ini Diam-diam Sudah Cerai, Nasibnya Kini Disorot
"Cuman nggak adil buat dia juga sebagai manusia untuk memilih jalan yang dia mau."
"Kita sebagai sahabat harusnya support, itu juga kesalahan saya waktu itu," ujar Oncy.
Bahkan, band Ungu sempat beberapa kali berpikiran untuk mengganti vokalis.
Namun, band Ungu memutuskan untuk tidak mencari vokalis pengganti.
Mereka memilih untuk konser tanpa Pasha.
"Sempet, beberapa kali ada pikiran seperti itu ya."
"Sempet manggung (tanpa Pasha), sempet berempat juga," ungkap Oncy.
Selama 26 tahun band Ungu berkarya di industri musik tentu sudah banyak suka duka yang dijalani.
"Ungu tuh sudah teruji dalam setiap fase yang kita lalui."
"Dalam setiap persoalan, problem yang kita selesaikan juga sudah teruji," tutup Pasha.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Grup Band Ungu