Irfan hanya ingin mengimbau kepada orang lain supaya tidak menirukan aksi nekatnya makan keripik pedas.
"Gue nggak pernah berpikir membuat konten tentang kejadian itu awalnya, tapi ketika di rumah sakit gue ngobrol sama Tanboy Kun, supaya tidak diikuti oleh orang lain," ujar Irfan Hakim.
Selain itu, Irfan Hakim tak ingin Tanboy Kun jadi sasaran warganet karena telah membahayakan Irfan dan krunya.
"Supaya Tanboy Kun tidak diserang orang lain, makanya gue klarifikasi di video tersebut gimana kejadiannya, gue agung-agungkan Tanboy Kun bahwa dia manusia hebat dengan alat pencernaan kuat," ujar Irfan Hakim.
Saat membuat konten kejadian tersebut, Irfan hanya bermodalkan bukti kamera CCTV rumahnya.
Kebetulan saat itu kru YouTube-nya sempat mengabadikan melalui kamera ponsel.
Sehingga, bukti tersebut ia kumpulkan dalam satu konten.
"Gue nggak ada ngambil gambar, itu yang gue ambil dari CCTV rumah gue, kamera hp tim gue yang kebingungan kalau ada apa-apa, terus kameramen gue ikut ke rumah sakit dia abadikan karena kewajiban kameramen, entah untuk apa," ujar Irfan Hakim.
Simak berita lainnya terkait Irfan Hakim
(Tribunnews.com/Pra)