News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Usai Insiden Laporan Dugaan Pelecehan, Iqlima Kim Pesimis Hotman Bakal Tarik Dirinya Jadi Aspri Lagi

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Usai Insiden Laporan Dugaan Pelecehan, Iqlima Kim Pesimis Hotman Bakal Tarik Dirinya Jadi Aspri Lagi

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - - Mantan Asisten Pribadi (Aspri) Hotman Paris, Iqlima Kim memberikan pengakuan yang mengejutkan, terkait problematika hidupnya usai tak lagi bekerja.

Iqlima Kim mengakui pernah menerima pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh mantan bosnya, Hotman Paris ketika masih bekerja.

Akan tetapi, Iqlima Kim menarik lagi ucapannya.

Baca juga: Iqlima Kim Batal Diperiksa, Kuasa Hukum Ungkap Mantan Aspri Hotman Paris Perawatan Mental dan Psikis

Kuasa hukumnya yang baru, Abdul Fakhridz Al Donggowi menganggap Hotman Paris tidak melakukan pelecehan seksual.

Hotman juga terlihat melunak kepada Iqlima Kim. Justru ia meradang dengan Razman Arif Nasution, mantan pengacara Iqlima.

Karena kondisi sudah sedikit membaik, Iqlima mengakui sudah tak lagi berkomunikasi dengan Hotmsn Paris.

"Udah engga, udah lama banget. Mungkin dari pertamakasus ini muncul kali," kata Iqlima Kim ketika ditemui awak media di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Baca juga: Mantan Aspri Hotman Paris, Iqlima Kim Disomasi Razman Nasution Usai Mundur Jadi Klien

Lantas bagaimana respon Iqlima jika nantinya Hotman Paris kembali menggandengnya menjadi Aspri usai kondisi sudah membaik?

"Kayaknya engga mungkin deh," ucapnya.

kolase iqlima kim, hotman paris, dan razman arif nasution (Instagram/ YouTube)

Menurut Iqlima, Hotman tak mungkin mengajaknya kembali jadi Aspri, dikarenakan sang pengacara dan presenter kondang itu sudah melaporkannya ke Bareskrim Mabes Polri.

"Kalau diajakagi, gimana ya. Engga mungkinnya karena bang Hotman udah punya banyak Aspri dan aku sudah punya kesibukan," jelasnya.

"Enggak mungkin aja sih enggak mungkin karena kan situasi kondisinya sudah tidak memungkinkan," sambungnya.

Namun, Iqlima Kim berharap konfliknya dengan Hotman Paris bisa diselesaikan secara baik-baik tanpa dilanjutkan ke Meja Pengadilan.

"Kami sedang mencari solusi. Ya doakan semua baik-baik sana dan saya siap menjalani proses hukumnya," ujar Iqlima Kim.

Kim Disomasi Razman Nasution Usai Mundur Jadi Klien

Mantan asisten pribadi Hotman Paris Iqlima Kim disomasi dari Razman Arif Nasution usai 'memecatnya' jadi kuasa hukumnya.

Iqlima disomasi Razman Arif Nasution usai memutuskan mundur sebagai klien dari Razman Arif Nasution pada 16 Juni 2022.

Iqlima Kim bersama kuasa hukumnya, Abdul Fakhridz Al Donggowi dalam jumpa persnya di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (24/6/2022) malam. (wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)

"Tanggal 21 Juni kemarin, kami dapat penunjukan kuasa dari Iqlima Kim. Ada dua surat kuasa. Yang pertama, surat kuasa khusus untuk menyelesaikan masalah dengan tim kuasa hukum lama," ujar kuasa hukum Iqlima Kim, Abdul Fakhridz Al Donggowi saat ditemui belum lama ini di Jakarta Selatan.

Ia menjelaskan jika Iqlima Resmi 'memecat' Razman Arif Nasution 16 Juni 2022.
"Di mana, tanggal 16 Juni kemarin, klien kami resmi mencabut kuasa yang diberikan kepada tim kuasa hukum yang lama," sambungnya.

Pada tanggal yang sama, Iqlima Kim mendapat somasi dari Razman Nasution.

"Pada tanggal itu juga, somasi datang kepada Iqlima Kim. Belum sempat dijawab, tanggal 20 datang somasi kedua dari tim kuasa hukum yang lama," tutur Abdul.

Abdul menerangkan jika somasi tersebut berisi adanya keberatan dari Razman Arif Nasution yang menyebut jika Iqlima Kim memutus pencabutan kerja sama sebagai kuasa hukum secara sepihak.

"Pada intinya, somasi itu merupakan bentuk keberatan atas pencabutan yang disebut sepihak. Memang itu sepihak," ucap Abdul.

Tapi untuk kedua somasi tersebut, kami sudah menjawab dan sudah disampaikan klarifikasi hari ini," pungkasnya.

Jejak Kasus, Dari Tudingan Pelecehan Seksual, Iqlima Dilaporkan Hotman Paris Lalu Pecat Razman

Iqlima Kim kini membantah tuduhan pelecehan seksual yang dulu diungkapnya terhadap sang pengacara kondang.

Sebelumnya, Iqlima Kim sempat menuding Hotman Paris melakukan pelecehan seksual.

Kini membuat pengakuan berbeda, Iqlima Kim juga baru saja memecat Razman Arif Nasution sebagai pengacaranya.

Pun dirinya tegas membantah terkait adanya laporan polisi terkait kasus pelecehan seksual dengan terlapor Hotman Paris.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh kuasa hukum Iqlima Kim yang baru, Abdul Fakhridz Al Donggowi, Jumat (24/6/2022).

"Masalah itu, menurut kami, belum ada laporan resmi," ungkapnya saat jumpa pers, melansir Kompas.com.

Diakuinya setelah menuding Hotman Paris, Iqlima Kim memang sempat melakukan konsultasi hukum.

Namun ia menegaskan kembali kliennya belum melakukan pelaporan polisi.

"Tahap awal memang ada konsultasi hukum yang disampaikan kuasa hukum yang lama,"

"Tapi, sampai hari ini, belum ada laporan yang masuk," jelasnya.

Setelah berkonsultasi, pihaknya tidak melihat adanya tindak pelecehan seksual seperti yang sempat dituduhkan oleh Iqlima.

Sehingga Iqlima memutuskan tidak melanjutkan persoalan ini ke jalur hukum.

"Persoalan pertama yang adanya pelecehan seksual, itu kami melihat tidak ada. Masalah itu, kita tidak melanjutkan secara prosedur hukum," ujar Abdul.

Sementara itu, Iqlima Kim mengaku dirinya masih awam terkait hukum.

"Itu bukan enggak ada (pelecehan), cuma kesimpulan nya saja,"

"Ini singkatnya, saya orang awam dalam permasalahan hukum. Maka dari itu, kami datang konsultasi sama ahli. Menurut ahli, iya (tidak ada unsur pidana)," pungkas Iqlima Kim.

Iqlima Kim kini telah mencabut kuasa Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukumnya.

Pihaknya pun turut memberikan alasan pilih memecat Razman Nasution.

Lantaran kini Razman Nasution berstatus sebagai terlapor atas kasus pencemaran nama baik oleh Hotman Paris.

Alasan lain, Iqlima turut mempertimbangkan masalah kenyamanan.

"Jadi, agar sama-sama lebih fokus saja dan tidak perlu memikirkan diserang sana-sini, agar lebih tenang, lebih fokus," ungkap Abdul.

"Akan lebih baik. Pertimbangannya memang masalah kenyamanan," lanjutnya, seperti diberitakan Kompas.com, Sabtu (25/6/2022).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini