TRIBUNNEWS.COM - Artis Ayu Anjani sampai saat ini belum bisa tidur dan makan yang cukup setelah ibu dan adiknya meninggal dunia.
Ibu dan adik Ayu Anjani meninggal dunia karena musibah kapal tenggelam di perairan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Selasa (28/6/2022).
Sudah empat hari ditinggal oleh ibu dan adiknya, Ayu Anjani mengaku dirinya hanya bisa mengirimkan doa sebanyak-banyaknya untuk mereka.
"Kalau aku udah ada janji sama mama dan adikku yang belum aku bisa penuhi," ucap Ayu Anjani, dikutip dari YouTube KH INFOTAINMENT, Jumat (1/7/2022).
"Jadi satu-satunya yang aku bisa kasih ke mereka adalah doa sebanyak-banyaknya," tambahnya.
Masih merasa tak percaya atas kepergian ibu dan adiknya, artis 31 tahun ini mengaku tidak bisa tidur hingga kehilangan selera makan.
Baca juga: Ibu dan Adiknya Tewas Tenggelam, Ayu Anjani Polisikan Seluruh Kru Kapal, Tegaskan Tak akan Mau Damai
"Dari aku melek sampai tidur, kemarin aku sempat dzikir sampai ketiduran karena belakangan ini susah tidur," kata Ayu.
"Terus susah makan belakangan baru bisa makan tuh tadi siang aja sampai sekarang belum sempat makan lagi karena benar-benar masih sulit aja buat nelen," sambungnya.
Merasakan duka mendalam, Ayu Anjani bahkan sempat mendatangi ustaz untuk dibimbing dan belajar mengikhlaskan.
"Aku juga udah mulai rajin baca-baca dan nanya-nanya ke ustaz juga kalau nggak boleh bersedih-sedih terus karena pasti mereka merasa tersiksa gitu," ungkapnya.
Ayu Anjani Sempat Mimpi Selamatkan Ibu dan Adik dari Kecelakaan Kapal
Sebelumnya, Ayu Anjani berbagi cerita pilu setelah ibu dan adiknya meninggal akibat kecelakaan kapal di Labuan Bajo.
Ayu Anjani mengatakan bahwa dirinya sempat bermimpi bertemu dengan sang ibu, Jumiatun Widaningsih dan adiknya, Annisa Fitriani.
Di mimpi tersebut, Ayu Anjani berhasil menyelamatkan ibu dan adiknya saat kapal yang ditumpangi tenggelam.