TRIBUNNEWS.COM - Sempat mengaku sudah diterima di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Moestopo, Mayang kini gagal tes.
Kegagalan Mayang mengikuti tes masuk FKG Universitas Moestopo dibenarkan oleh sang rektor, Paiman Raharjo.
Paiman menyebut Mayang gagal mengerjakan soal tes seleksi yang dilakukan pada 2 Juli 2022, lalu.
Meski demikian, Paiman membuka kesempatan ulang pada Mayang untuk mengulangi tes.
Baca juga: Rektor Universitas Moestopo Ungkap Nilai Mayang jadi Alasan Gagal Masuk Kedokteran Gigi
"Dari proses seleksi Mbak Mayang belum memenuhi yaitu nilai standar yang ditentukan oleh Fakultas Kedokteran Gigi," kata Paiman, dikutip Tribunnews dari YouTube Seleb on Cam, Rabu (6/7/2022).
"Oleh karena itu Mbak Mayang bisa diberikan kesempatan lagi yaitu ikut tes lagi berikutnya di gelombang berikutnya yaitu 30 Juli 2022," lanjutnya.
Secara bijak, Paiman pun mengarahkan Mayang untuk mengambil jurusan lain yang masih tersedia.
"Walaupun tidak memenuhi standar nilai Fakultas Kedokteran Gigi Mbak Mayang bisa diterima di fakultas lain yaitu Ilmu Komunikasi, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan juga Fakultas Ekonomi dan bisnis, jadi Mbak Mayang tinggal pilih mau mengambil Fakultas yang Komunikasi, atau Ilmu Sosial, Ilmu Politik dan juga Fakultas Ekonomi dan Bisnis," tandas Paiman.
Sebelumnya, Mayang mengaku sudah diterima di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Moestopo.
Dirinya sempat merasa tak menyangka bisa diterima.
"Deg-degan juga sih sebenarnya karena nggak nyangka bakal diterima," ujar Mayang.
"Tapi bersyukur juga udah keterima di FKG. Nanti tanggal dua akan ujian masuk kampusnya," tukasnya.
Mayang mengatakan dirinya dapat kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Moestopo lantaran mendapatkan beasiswa.
Oleh sebab itu Mayang merasa dirinya harus benar-benar serius menyelesaikan pendidikannya.
"Aku dapat beasiswanya di situ. Terus keterimanya di FKG," ucapnya.
Belakangan terkuak, Universitas Moestopo tak pernah memberikan beasiswa kepada Mayang.
Ternyata, apa yang disebut Mayang beasiswa itu merupakan pemberian dari orang lain secara mandiri.
Diketahui, selain menjawab pernyataan Mayang sebagai mahasiswa kedokteran gigi Universitas Moestopo, Paiman juga menjelaskan status beasiswa anak Doddy Sudrajat itu.
"Terkait dengan beasiswa, setelah kami klarifikasi bahwa beasiswa itu beasiswa mandiri. Mbak Mayang mendapatkan beasiswa mandiri, bukan beasiswa dari Universitas Moestopo," tutupnya.
Di sisi lain, saat ini Mayang tengah merintis kariernya sebagai penyanyi di dunia hiburan Tanah Air.
Baca juga: Pasang Badan Bela Ayah, Mayang Beberkan Alasan Doddy Tak Pernah Kunjungi Aisyah setelah Cerai
Mayang tidak menutup kemungkinan untuk tetap meneruskan karier bernyanyinya.
"Harus balance dua-duanya (kuliah dan karier bernyanyi),"
"Tapi kalau mungkin saat ini fokus ke kuliah, tapi kalau bisa balance kenapa enggak," jelasnya.
Potongan video mayang tersebut sempat menjadi sorotan hingga viral di media sosial.
Publik banyak yang tidak menyangka Mayang sudah diterima kuliah di Universitas Moestopo.
Baca juga: Puput dan Chika Diblokir Mayang serta Doddy, hingga Ungkap Kejanggalan
Hingga sebuah akun menyebut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Moestopo merupakan jurusan kedokteran Gigi Swasta terbaik di Indonesia, lantaran sudah memiliki akreditasi A.
"Selamat Mayang, semoga bisa menuntut ilmu dengan baik di kampus yang dipilih
Fakultas Kedokteran Gigi universitas Moestopo adalah salah satu jurusan Kedokteran Gigi Swasta terbaik di Indonesia dengan Akreditasi A," tulis akun Instagram @artis.indo.
Namun, faktanya hingga hari ini, Nayang belum diterima sebagai mahasiswa di kampus tersebut.
(Tribunnews.com/Salma/Ayu)