TRIBUNNEWS.COM - Prilly Latuconsina mengaku insecure saat menjalani casting untuk mendapatkan peran Shena dalam film 12 Cerita Glen Anggara.
Selain Prilly Latuconsina, ada beberapa kandidat lain yang juga memperebutkan peran Shena tersebut.
Tentu, produser dan sutradara memiliki banyak pertimbangan dalam memilih sosok pemeran yang cocok.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (20/7/2022), Prilly Latuconsina merasa khawatir jika dirinya tak bisa memerankan karakter Shena.
"Karena kalau kita dipilih sama sutradara atau produser untuk mainin sebuah karakter."
"Itu kan pertimbangannya mereka pasti banyak, maksudnya bukan cuma karena followers aku aja atau apa."
Baca juga: Demi Main di Film 12 Cerita Glen Anggara, Prilly Latuconsina Harus Bersaing dengan 3 Kandidat Lain
"Tapi akunya bisa nggak (untuk) akting karakter ini," terang Prilly.
Di sisi lain, kandidat lain merupakan aktor hebat dengan pengalaman bermain film drama lebih banyak dari Prilly.
Hal ini membuat wanita berusia 25 tahun tersebut merasa insecure, mengingat dirinya belum banyak bermain film drama.
"Terus empat nama lainnya itu adalah aktor-aktor hebat juga yang track record dia mainin film drama tuh lebih banyak daripada aku."
"Karena kan aku pada saat itu baru Danur, film horor gitu," ungkapnya.
"Belum dapet yang peran remaja kayak gini tuh cuma baru dapet sekali."
"Sedangkan empat nama lainnya tuh udah pernah main film yang drama remaja kayak gini," imbuhnya.
Prilly merasa tak lebih berpengalaman dibandingkan kandidat lainnya.
"Aku ngerasa kayak 'Ya mungkin yang lain dianggap juga lebih berpengalaman'."
"Jadi aku ada rasa-rasa kayak insecure juga sih."
"Nama-nama yang lain lebih berpengalaman di genre ini, aku kan waktu itu fokusnya masih horor waktu syuting ini," ucapnya.
Prilly menilai bahwa banyak masyarakat yang menilai dirinya belum banyak bermain film drama.
"Jadi aku agak ragu juga, terus film aku yang drama juga belum tayang."
"Belum ada orang yang melihat aku akting drama."
"Mereka baru familiar-nya aku tuh di horor kalau film," tuturnya.
Hal tersebut membuat Prilly insecure, terlebih dirinya dipasangkan dengan Junior Roberts yang lebih muda.
"Pasti ada rasa insecure dipilih atau enggak."
"Dipasanganinnya sama Junior yang lebih muda."
"Jadi siapa tau dianggepnya aku nggak cocok, tapi pas syuting ternyata cocok kan kita," ucap Prilly kepada Junior.
"Cocok, muka kita nggak beda jauh," sahut Junior.
"Iya haha, tuaan kamu kan malah," balas Prilly.
"Mukaku tua emang, nggak papa," timpal Junior.
Dalam kesempatan tersebut, Prilly mengaku tak sebentar untuk mendapat jawaban bahwa dirinya yang dipilih untuk memerankan Shena.
"Perjuangan aku untuk bisa mainin karakter Shena tuh juga lumayan panjang."
"Nungguin telepon kayak 'Oke Prilly, lock Shena' tuh lumayan lama."
"Nungguin telepon, 'Kok nggak dikabar-kabarin sih? Jangan-jangan gue nggak dipilih lagi'," ucapnya.
Junior pun menilai bahwa karakter Shena memang cocok diperankan oleh Prilly.
"Tapi setelah aku dari reading itu, 'Kayaknya emang nggak ada lagi karakter Shena selain Prilly'."
"Sumpah, aku pikir kayak emang Shena ini untuk Prilly deh, cocok banget," pujinya kepada Prilly.
"Amin, alhamdulillah," balas Prilly.
"Dia menyampaikan semua karakter Shena dengan perfect," tambah Junior.
Prilly merasa senang setelah mendapat kabar bahwa dirinya yang dipilih untuk menjadi Shena.
Terlebih peran ini sangat ia idam-idamkan dan disukai.
Prilly mengaku memang mengerjakan sesuatu hal yang disukainya.
"Seneng lah, karena aku tuh kerja yang aku suka."
"Maksudnya sekarang kalau aku nggak suka ya aku nggak mau kerjain," ucapnya.
"Karena aku bener-bener harus dari hati gitu, akting kan bener-bener harus yang dari hati ya."
"Kita bener-bener click sama karakternya gitu kan," tutup Prilly Latuconsina.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Prilly Latuconsina