Beruntungnya, sepupu Jennifer Walters yang bernama Bruce Banner alis Hulk (Mark Ruffalo), kebetulan berada di kota Los Angeles ketika itu terjadi.
Brune lalu memberikan tranfusi darah kepada Jennifer.
Namun, tranfusi darah itu malah mengubah Jennifer menjadi She-Hulk tanpa mereka sadari.
Suatu hari, Jennifer menyadari ada perubahan dalam dirinya ketika ia menghadapi seorang penjahat.
Pada awalnya, She-Hulk bersikap kejam dan bodoh, sangat mirip dengan Hulk.
Namun, kepribadiannya berkembang dan menyesuaikan dengan versi Jennifer Walters yang cerdas dan bersikap layaknya manusia normal.
Baca juga: Fakta-fakta Serial She-Hulk: Attorney At Law yang Bakal Tayang Agustus Mendatang
Kekuatan She-Hulk
Jennifer Walters yang kini menjadi She-Hulk memiliki kekuatan yang kuat seperti Hulk.
Ia dapat melompat sangat tinggi dan bertahan dalam sebuah pertarungan fisik untuk melawan banyak musuh.
She-Hulk terkenal sangat gesit dan cepat, sehingga punya daya tahan yang kuat terhadap cedera, penyakit, dan rasa sakit.
Meski demikian, ia sedikit berbeda dari Hulk, dikutip dari Marvel.
She-Hulk dapat mempertahankan kecerdasannya ketika berubah menjadi She-Hulk, tidak seperti Hulk yang dipenuhi kemarahan.
Kekuatan She-Hulk dapat meningkat ketika ia marah atau ketakutan.
Bahkan, ia dapat menggunakan kekuatan penyembuhan yang memulihkannya dengan cepat dari cedera.