Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demian Aditya memiliki persepsi berbeda terkait edukasi yang diberikan oleh Pesulap Merah.
Dimana edukasi tersebut salah satunya membicarakan bagaimana cara kerja pawang hujan.
"Buat saya tentang dia cuma dilakukan itu tidak selamanya benar," kata Demian Aditya saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (13/9/2022).
Selain itu menurut Demian, tidak semua orang bisa menerima edukasi yang dimaksud oleh Pesulap Merah atau Marcel Radhival.
"Dalam arti begini kalau misalnya untuk edukasi saya kurang setuju soalnya bisa dibilang kalau untuk orang yang edukasi tinggi mungkin bisa menerima," tutur Demian.
"Tapi kan kadang-kadang kan ada orang yang langsung menyampaikan rata semuanya aja. Jadi benarnya dalam arti untuk jangan sampai orang tertipu dengan hal-hal serupa itu benar," imbuhnya.
Tidak hanya itu, Demian menyebut aksi bongkar trik serupa yang dilakukan Pesulap Merah memang telah ada sejak dulu.
"Tapi kalau misalkan buat edukasi saya pribadi kurang setuju karena sebenernya dari dulu sudah pernah ada," ucap Demian Aditya.
"Dari mulai ketangkep juga penggunaan yang di kursinya itu saya lupa namanya, ada juga yang di belakang sudah ketangkep polisi juga ada," sambungnya.
Ia pun menganggap hal tersebut bukanlah sebuah edukasi.
"Jadi sebenernya bukan edukasi, Karena dari dulu pun sudah ada, cuma masalahnya masyarakat nggak mau lihat," pungkas Demian Aditya.