"Mungkin orang-orang banyak yang berkomentar, situasinya kurang tepat dengan keadaan yang sekarang."
"Udah minta maaf di Instagram-nya, yang nonton udah hampir empat juta orang."
"Juga dengan komentar yang 50 ribu lebih kalau nggak salah," terang Raffi Ahmad.
Kendati demikian, Irfan Hakim pun menilai bahwa Baim lupa bahwa polisi terkait termasuk dalam instansi besar.
"Tapi yang Baim lupa adalah temannya tersebut kan berada di dalam instansi yang besar, seluruh Indonesia," ujar Irfan.
Irfan pun menyinggung komentar warganet yang menanggapi video prank KDRT Baim.
"Kalau baca komentar-komentarnya itu ada yang 'Dan terjadi lagi, permintaan maaf, permintaan maaf'."
"Ya tapi harus disyukuri masih bisa minta maaf juga ya," tutup Irfan.
(Tribunnews.com/Dicha Devega/Katarina Retri)