TRIBUNNEWS.COM - Pedangdut Dewi Perssik ikut menanggapi keputusan Lesti Kejora yang mencabut laporan KDRT terhadap Rizky Billar.
Tanggapan Dewi Perssik itu disampaikan dalam video live di Instagram pribadinya, @dewiperssik9.
Awalnya, ia mengungkapkan cerita saat dirinya berniat ingin melaporkan sosok Budianto
Diketahui, Budianto diduga sosok yang menerima uang DP dengan mencatut nama Dewi Perssik untuk show bernilai ratusan juta rupiah.
Ia berkonsultasi pada pengacaranya yang diketahui kini menjadi kuasa hukum Lesti Kejora terkait kasus KDRT, Sandy Arifin.
Sandy Arifin selalu meminta Dewi Perssik memikirkan matang-matang sebelum membuat laporan ke kepolisian.
Baca juga: Setelah Lesti Cabut Laporan Billar, Rachel Vennya hingga Andien Bahas KDRT dan Hubungan Toxic
"Aku selalu konsultasi 'Mbak kalau pada akhirnya nanti akan dicabut laporannya, jangan. Karena ini sudah pidana'," ucap Dewi Perssik, dikutip Sabtu (15/10/2022).
Apalagi kasusnya sudah masuk perkara pidana, Sandy memintanya untuk tidak main-main terhadap hukum.
"Pidana dan sudah pasti akan masuk penjara dan itu bukan main-main, apalagi sampai KDRT," lanjutnya.
Wanita yang akrab disapa Depe ini tegas menyebut bukan orang yang suka mencabut laporan polisi.
"Aku bukan tipe orang yang ngelapor terus cabut,"
"Ini bukan pencemaran nama baik ya, (tapi) gebuk-gebukan dan penipuan," paparnya.
Terkait laporan KDRT Lesti Kejora yang sudah dicabut dari Polres Metro Jakarta Selatan, Dewi menyebut Sandy kini kecewa.
Ia yakin pengacaranya itu kecewa dengan keputusan dari Lesti Kejora.