TRIBUNNEWS.COM - Pengacara Indra Tarigan bongkar kebohongan Satria Mulia.

Saat kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan Rizky Billar mencuat, ia pun tak luput dari tudingan.

Salah satunya, Rizky Billar dituding menjadi rebutan transgender di sebuah kafe Kalibata.

Indra Tarigan mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Oktober 2016.

Tudingan tersebut dilontarkan oleh Satria Mulia.

Diketahui, Satria Mulia mengaku melihat keributan di sebuah kafe di Kalibata.

Baca juga: Ngaku Pernah Alami KDRT, Dewi Perssik Salut dengan Langkah Hukum Lesti Kejora Laporkan Rizky Billar

Satria Mulia pun mengaku melihat Rizky Billar jadi rebutan tante, transgender, dan pengacara berambut gondrong.

Dikutip pada kanal YouTube Intens Investigasi, Indra Tarigan menegaskan bahwa semua fakta yang disampaikan Satria Mulia adalah bohong.

Indra Tarigan pun mengatakan saat kejadian Satria Mulia tidak ada di lokasi.

"Semua cerita yang dibawa Satria itu tidak benar adanya."

"Alasannya, pada waktu kejadian itu sebenarnya dia (Satria Mulia) tidak ada," jelas Indra Tarigan, Minggu (23/10/2022).

Menurut Indra Tarigan, Satria Mulia mendengar cerita itu dari seseorang lalu ia koar-koarkan di depan publik.

Baca juga: Lesti Kejora Tampil di Konser Betrand Peto setelah Kasus KDRT dengan Rizky Billar Damai

"Kalau menurut saya, Satria ini mendengar cerita ini dari orang lain bukan dia sendiri yang menyaksikan," kata Indra Tarigan.

Indra Tarigan mengaku tidak tahu siapa seseorang yang membuat Satria Mulia berani membeberkan cerita tak sesuai fakta.

"Saya nggak mau tahu, siapa pun yang ada di belakang dia, saya nggak takut," ucap Indra Tarigan.

Berdasarkan cerita dari Indra Tarigan, Rizky Billar mengaku kecewa atas cerita yang diumbar Satria Mulia.

"Sangat, sangat kecewa. Dia sampai telepon saya kemarin sebelum datang ke Polres, 'Bang kayaknya ini nyalinya kuat ya' gitu."

"Aku bilang 'Nggak ada nyali-nyali kuat, nanti saya lawan' saya gituin," ujar Indra Tarigan.

Rizky Billar sempat meminta Indra Tarigan untuk menjadi kuasa hukumnya dalam kasus ini.

Namun Indra Tarigan menolak, ia milih untuk menjadi saksi dengan Isa Zega.

(Tribunnews.com/Izmi Ulirrosifa)