Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi kembali mengizinkan konser boyband asal Korea, NCT 127 di ICE BSD, Tangerang Selatan pada Sabtu (5/11/2022).
Diketahui, konser tersebut sempat dihentikan oleh pihak kepolisian pada Jumat (4/11/2022) malam karena ada puluhan penonton yang pingsan akibat berdesakan.
Baca juga: Polisi Akan Pertebal Pengamanan di Panggung Konser NCT 127 di ICE BSD Hari Ini
"Jadi untuk konser NCT di ICE BSD, Serpong Tangerang untuk malam ini yang kedua itu sudah diambil keputusan oleh pihak kepolisian tetap diberikan izin untuk kegiatan konser untuk hari ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat dihubungi, Sabtu (5/11/2022).
Sementara itu, Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu menyebut ada sejumlah persyaratan untuk pelakasanaan konser yang diajukan pihaknya agar tidak terjadi hal seperti hari pertama.
"Dengan syarat penonton wajib tertib, jarak penonton dan panggung dilebarkan lagi," kata Sarly.
Di sisi lain, Sarly mengungkapkan pihaknya juga meminta kepada panitia agar tidak ada event melempar bola yang dilakukan oleh member NCT 127 kepada para penonton.
Baca juga: Konser Hari Pertama NCT 127 Dibubarkan, Penonton Minta Refund Uang Tiket
"Dan tidak ada event lempat bola atau pernak pernik NCT," ucap Sarly.
Konser Hari Pertama Dihentikan Polisi
Konser boyband asal Korea, NCT 127 di ICE BSD, Tangerang Selatan dihentikan polisi sebelum acaranya selesai pada Jumat (4/11/2022).
Baca juga: NCT 127 dan SM Entertainment Minta Maaf Konser Tak Berjalan Hingga Selesai
Zulpan mengatakan acara tersebut dihentikan sekira pukul 21.20 WIB dari yang seharusnya selesai pukul 22.00 WIB.
"Dihentikan pukul 21.20 WIB oleh kepolisian dilakukan oleh Kapolres Tangsel yang pimpin pengamanan di sana dengan pertimbangan keselamatan penonton," kata Zulpan saat dihubungi, Jumat (4/11/2022).
Zulpan menerangkan dihentikannya acara tersebut karena ada sejumlah penonton yang mendekati panggung untuk dekat dengan sang artis hingga terjadi dorong-dorongan yang mengakibatkan berdesakan.
Dalam hal ini, Zulpan menyebut ada sekitar 30 orang penonton yang pingsan akibat insiden tersebut.