Terlihat dalam foto yang diunggah Bobby, Nahyan tampil mengenakan singlet di tengah keluarga Jokowi yang tampak mengenakan beskap dan kebaya bernuansa merah jambu.
Momen tersebut diambil tatkala prosesi siraman Kaesang yang dilaksanakan, Jumat (9/12/2022) lalu.
Unggahan Bobby semakin lengkap setelah seorang warganet Twitter mengunggah momen Nahyan memakai singlet dalam acara resepsi Kaesang.
Terlihat keluarga Jokowi tampil mengenakan beskap dan kebaya bernuansa biru.
Nahyan tampak ceria hanya mengenakan singlet.
Kini, Bobby memajang foto Nahyan sudah memakai beskap dan terlihat tenang.
Dia berdiri di barisan depan tak jauh dari mbah utinya Iriana Jokowi.
Sementara di dekat Kaesang terlihat Jas Etshes, cucu pertama Jokowi dan Sedah Mirah di depan Kahiyang.
Jokowi Mengalah Setelah Bujuk Nahyan Nahyan yang Merajuk Ogah Pakai Beskap
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, saat Jokowi, Iriana, dan keluarga besar telah bersiap untuk berangkat dari Gedung Agung Yogyakarta menuju Pendopo Royal Ambarukmo ada peristiwa menarik.
Baca juga: Momen Lucu Panembahan Al Nahyan, Cucu ke-4 Presiden Jokowi Curi Perhatian di Nikahan Kaesang-Erina
Jika keluarga besar pakai seragam kebaya dan beskap tidak dengan bocah kecil bernama Panembahan Al Nahyan Nasution.
Cucu keempat Jokowi ini tampil beda.
Ia tidak mau mengenakan seragam beskap dan hanya menggunakan celana di bawah lutut dan kemeja biasa.
Sontak sang presiden membujuk agar mengenakan beskap
“Kalau enggak pakai seragam (beskap), enggak boleh ikut ya,” ucap Presiden.
Bocah yang biasa dipanggil abang Al Nahyan ini malah merajuk dan menggeleng kepala.
Alhasil, Jokowi pun harus mengalah dan menuruti keinginan cucu keempatnya ini, agar tidak terlambat menuju lokasi akad nikah.
(Tribun Solo/Ahmad Syarifudin/Adi Surya Samodra) (Tribunnews.com/Anita K Wardhani)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Penyebab La Lembah Manah Tak Terlihat Saat Resepsi Kaesang : Tak Bisa Bangun Pagi, Gibran Tak Tega,
dan Kata Selvi Ananda Soal La Lembah Manah Tak Hadir di Kirab dan Tasyakuran Kaesang-Erina : Kecapaian,