"Setelah dia bercerai itu, aku lebih intens mainnya," ujarnya.
"Waktu itu aku masih punya cafe, Ferry sering datang, nyanyi, temen lama kumpul-kumpul, terus cerita."
"Kita kan mendengarkan sepihak dari Ferry pada saat itu," jelasnya.
Kemudian, Elma dan timnya membantu Ferry mencari uang.
"Makanya kita intens ketemu setiap hari."
"'Fer, bagaimana kalau bikin podcast sama Venna Melinda?'"
"Itu bukan aku yang ngomong ya, ini sahabat aku yang ngajakin podcast," ungkap Elma.
Tawaran tersebut pun disambut baik oleh Ferry.
"Terus akhirnya temenku Dian telepon Venna (ngajakin podcast)," paparnya.
Venna pun setuju dan akhirnya Venna bersama Ferry harus podcast berdua saja.
"Karena kita sibuk, ada pekerjaan juga, akhirnya kita nggak bisa nemenin mereka."
"Venna minta nomor teleponnya Ferry," tambahnya.
Setelah podcast bersama, Ferry menunjukkan perasaan suka dengan Venna.
"Setelah itu kelihatan Ferry suka sama Venna."