TRIBUNNEWS.COM - Pihak keluarga Ferry Irawan membantah pengakuan pihak Venna Melinda yang mengatakan sudah lama mengalami kekerasan dari sang suami.
Kabar sebelumnya menyebut, Venna Melinda mendapatakan kekerasan sejak tiga bulan terkahir sebelum kasus KDRT di Kediri terbongkar.
Pihak keluarga yaitu ibu kandung Ferry Irawan, Hariati menyebut anak dan menantunya selalu terlihat bahagia saat mengunjunginya.
Didamping kuasa hukum keluarganya, Sunan Kalijaga dan juga anak lelakinya, Ari, Hariati mengungkapkan sempat liburan bersama dengan Ferry Irawan dan Venna Melinda.
Karenanya ibunda Ferry Irawan itu mengaku kaget mendengar sang anak dilaporkan atas kasus KDRT terhadap Venna Melinda.
"Ya kaget, kaget lah," kata Hariati dikutip dari akun YouTube Intens Investigasi, Minggu (29/1/2023).
Baca juga: Kekecewaan Ibu Ferry Irawan Tak Boleh Masuk Rumah Venna Melinda hingga Teleponnya Ditolak
"Soalnya kan terkahir aja, Desember masih jalan-jalan. Saya sama semua, anak-cucu pergi ke Puncak," sambungnya.
Selain itu, Hariati mengaku keluarganya dan Venna Melinda juga sempat datang ke taman bermain Dufan pada akhir tahun lalu itu.
"Sebelumnya juga pergi ke Dufan, jadi ramai-ramai juga. Masih Desember juga," ucapnya.
Mendengar itu, Sunan Kalijaga pun menanyakan pada Hariati terkait tanda-tanda pertengkaran dalam rumah tangga Ferry Irawan.
"Nggak ada di situ mami lihat, denger atau percikan-percikan pertengkaran gitu?," tanya Sunan.
"Enggak ada, baik-baik aja," jawab Hariati.
Dengan itu, Sunan membantah isu kekerasan yang diterima oleh Venna Melinda sejak berbulan-bulan lalu.
"Jadi kalau ada isu atau info bahwa selama tiga bulan terakhir terjadi KDRT, terjadi ketidakharmonisan rumah tangga antara Mas Ferry dan Mbak Venna, itu dipastikan tidak seperti itu ya?," tanya Sunan lagi untuk memastikan.