News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Dihujat karena Pola Asuh Anak, Shandy Aulia: Setiap Ibu Ingin yang Terbaik

Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: Salma Fenty
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shandy Aulia dan Claire Herbowo (kanan) David Herbowo (kiri)- Sering dihujat karena pola asuh anak, aktris Shandy Aulia memberikan komentarnya.

TRIBUNNEWS.COM - Sering dihujat karena pola asuh anak, aktris Shandy Aulia memberikan komentarnya.

Kerap membagikan kegiatan bersama putrinya di akun sosial media, Shandy Aulia kerap mendapatkan komentar miring dari netizen.

Terlebih soal pola asuh Shandy Aulia terhadap putrinya, Claire Herbowo.

Shandy Aulia mengatakan setiap ibu memiliki insting dan nurani ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya.

Hanya saja setiap ibu berbeda-beda cara dalam mengaplikasikan hal tersebut.

Hal tersebut diungkapkan Shandy Aulia saat menjadi bintang tamu acara Pagi-pagi Ambyar yang dipandu Dewi Perssik, Rian Ibram, Nassar dan Caren Delano.

Baca juga: Kini Bintangi Film Argantara, Annette Edoarda Kisahkan Awal Karier Jadi Body Double Shandy Aulia

"Aku melihat setiap ibu memiliki insting nurani ingin yang terbaik buat anaknya, itu aku percaya banget sih."

"Cuma pengaplikasiannya seiap ibu berbeda-beda," ucap Shandy Aulia dikutip dari YouTube Trans TV Official, Sabtu (11/2/20230.

Shandy Aulia mengatakan, yang terpenting dari sebuah pola asuh adalah orangtua mengetahui kemampuan anaknya.

"Yang paling terpenting adalah kita harus tahu kapasitas anak kita, jangan sampai hal-hal yang membahayakan," sambungnya.

Setelag menjadi seorang ibu, Shandy Aulia mengaku lebih sering belajar untuk menguasai diri.

Shandy Aulia - Sering dihujat karena pola asuh anak, Shandy Aulia memberikan komentarnya.

Baca juga: Tak Pernah Ketemu, Shandy Aulia dan Marcel Chandrawinata Adu Akting, Klop Saat Ngobrol Soal Anak

Istri David Herbowo itu mengaku, kini ia selalu berpikir jangka panjang dan tidak lagi memikirkan egonya.

"Banyak belajar menguasai diri."

"Jadi memikirkan super jangka panjang, apa yang dipikirkan bukan kepentingan atau ego diri sendiri."

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini