TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dibalik kesuksesannya di dunia akting, Hanggini rupanya memiliki pengalaman tragis menjadi korban bully.
Hanggini mengakui dirinya sudah menerima bully dari teman-temannya sejak masih duduk dibangku Sekolah Dasar (SD).
Baca juga: Main di Film Kembang Api, Hanggini Tak Merasa Kesulitan Dapat Peran Perempuan Depresi
"Iya aku pernah jadi korban bully. Kejadiannya pas masih kelas 5 SD," kata Hanggini saat berbincang di kantor Tribunnews.com Network di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023) bersama Marsha Timothy.
Bully yang diterima oleh wanita yang kini berusia 23 tahun itu bukan hanya verbal. Ia sampai menerima kekerasan fisik berkedok perundungan saat masih SD.
"Aku diselengkat di kolam renang sampai tangan berdarah dan dijait. Terus ditenggelemin dan dijambak di kolam renang," ucapnya.
Atas bully yang diterima, bintang film Para Betina Pengikut Iblis ini sampai trauma dan tak mau pergi ke sekolah, hingga mengundurkan diri.
Baca juga: Penjelasan Marsha Timothy dan Hanggini Soal Isu Mental Health di Film Kembang Api
Misteri Sosok Perempuan di Kolam Renang saat Dante Ditenggelamkan Yudha Arfandi, Identitas Terungkap
CARA Yudha Membunuh Anak Artis Tamara Tyasmara, 12 Kali Kepala Korban Ditenggelamkan di Kolam Renang
PENGAKUAN Pihak Sekolah Anak Tamara Tyasmara Trauma di Kolam Renang, Dante Pernah Tenggelam di Hotel
SEDIH! Siswi di Karawang Pernah Jadi Korban Bully, Kini Trauma Berat Usai Dilecehkan Penjaga Sekolah
"Akhirnya aku memutuskan homeschooling di tempat kak Seto Mulyadi," ungkapnya.
Pemeran Anggun dalam film Kembang Api yang akan tayang di bioskop pada 2 Maret 2022 ini mengakui, teman-teman sekolahnya melakukan bully karena iri dengan dirinya.
"Karena aku sudah di entertain sejak kelas 5 SD. Jadi mereka itu banyak yang iri sama aku. Sampai akhirnya mereka kasar sama aku dengan case yang berat, sampai aku gamau masuk sekolah lagi," jelasnya.
"Ketika memutuskan homeschooling, aku sangat aman dan nyaman. Sampai akhirnya SMA aku tidak di sekolah umum," tambahnya.
Selama menjalani pendidikan homeschooling, Hanggini Purinda Retto sangat mudah menerima pelajaran tanpa dihantui rasa ketakutan.
"Karena sekolah di rumah, jadi aku bisa fokus sama karierku di entertaint," katanya.
Kesuksesan Hanggini di entertaint rupanya membuat semua orang yang pernah membullynya menyesal.
"Cuma pas aku SMP, mereka yang bully aku pada minta maaf," ujar Hanggini. (ARI).