TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Juwita Bahar menceritakan ulang perjuangan ayahnya, Memo Sanjaya melawan penyakit yang dideritanya.
Diketahui sebelumnya, Memo Sanjaya meninggal dunia pada Sabtu (18/3/2023) karena sakit jantung.
Juwita Bahar mengatakan almarhum Memo Sanjaya sudah mengidap sejumlah penyakit sejak tiga tahun belakangan.
Hal tersebut diceritakan Juwita Bahar saat menjadi bintang tamu acara Pagi Pagi Ambyar yang dipandu Dewi Perssik dan Rian Ibram.
"Papa sakit sejak tiga tahun terakhir," ucap Juwita Bahar. dikutip dari YouTube TRANS TV Official, Rabu (29/3/2023).
Juwita Bahar membeberkan, mendiang Memo Sanjaya baru diketahui memiliki penyakit jantung sejak enam bulan belakangan.
Baca juga: Kenang Momen Bersama Memo Sanjaya, Juwita Bahar Sebut sang Ayah adalah Sosok Pahlawan
"Tapi sebenarnya kalau sakit jantung ini baru setengah tahun ini," sambungnya.
Putri pedangdut Anisa Bahar tersebut memaparkan, sebelumnya Memo Sanjaya menderita komplikasi sejumlah penyakit.
"Dulunya itu dia komplikasi jadi ada (penyakit) gula, paru-parunya udah ngeflek, terus paru-parunya kerendem gitu dan dia punya diabetes gitu," jelasnya.
Sambil menahan tangis, Juwita Bahar mengaku dokter yang menangani Memo Sanjaya sudah menyarankan untuk memasang dua ring di jantung ayahnya.
Alih-alih mengkuti saran dokter, Memo Sanjaya justru memilih pasrah dengan keadaannya saat itu.
Baca juga: Juwita Bahar Sebut Memo Sanjaya Sempat Idap Penyakit Jantung hingga Diabetes sebelum Meninggal Dunia
"Sebenarnya dokter juga udah nyaranin pasang ring dua langsung, udah gitu juga cuci darah."
"Tapi Papa nggak mau, maunya pasrah aja," ujar wanita yang akrab disapa Juwi tersebut.
Juwita Bahar pun tak menyangka Memo Sanjaya pergi meninggalkannya secepat ini.