TRIBUNNEWS.COM - Berikut 10 artis yang turut menanggapi terkait Indonesia yang batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Diketahui, Indonesia dipilih oleh FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 24 Oktober 2019.
Namun, Piala Dunia U-20 harus diundur dan dijadwalkan pada 20 Mei - 11 Juni 2023 karena pandemi Covid-19.
Kini, Indonesia resmi batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah proses perundingan.
Tentu, keputusan ini cukup membuat pesepak bola hingga masyarakat sangat kecewa.
Terdapat beberapa artis yang turut memberikan tanggapan mereka hingga mengungkapkan kekecewaan yang dirasakan.
Baca juga: Piala Dunia U20 di Indonesia Batal, Fahri Hamzah Sebut Putusan FIFA Bermuatan Politis
10 Artis yang Tanggapi Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
1. Najwa Shihab
Sebuah video di Instagram @najwashihab memperlihatkan percakapan dirinya dengan Jovial da Lopez.
Dalam video itu, Najwa Shihab mengaku telah berencana untuk mengajak putra dan suaminya menonton pertandingan.
Namun, kini ia harus menelan kekecewaan yang mendalam.
"Kita tuh udah berencana, aku Izzat, dan Baim, suamiku mau nonton Piala Dunia (U-20) bareng-bareng."
"Jadi kalau dari aku nih, kecewa kalau nggak jadi, kecewanya tuh dalem."
"Aku yakin kekecewaan yang sama juga pasti dirasakan oleh temen-temen pencinta sepak bola di seluruh dunia," ungkapnya.
Kendati demikian, Najwa tak ingin masyarakat menjadi emosi dan ingin menang sendiri.
2. Ibnu Jamil
Dalam Instagram @ibnujamilo, Ibnu Jamil turut menanggapi perihal batalnya Indonesia menjadi tuan rumah.
"Ini menurut gue bukan masalah yang sepele untuk Indonesia dapat alarm resmi dari FIFA seperti ini."
"Ada yang tanya, 'Bang, lu setuju nggak kalau Israel dateng ke Indonesia untuk ikut Piala Dunia U-20?' Gua setuju karena suka nggak suka, sepak bola itu punyanya FIFA," ucapnya.
Ibnu pun mengingatkan bahwa masyarakat harus menyadari hal penting ini meski mereka tak suka.
"Suka nggak suka, Israel bagian dari FIFA, termasuk Indonesia."
"Suka nggak suka, Indonesia sudah menjadi tuan rumah yang mendapat restu dari FIFA dan udah tau kewajiban, haknya untuk jadi tuan rumah di Indonesia seperti apa, termasuk para anggota negara yang sudah lolos, di situ ada Israel," imbuhnya.
3. Darius Sinathrya
Darius Sinathrya menyadari rasa sakit hati dan kecewa para atlet dan keluarga serta pelatih.
"Gak kebayang, sakit hati dan kecewa para pemain, staf, pelatih dan keluarga timnas U-20, mimpi mereka berlaga di Piala Dunia pupus," tulis Darius dalam Instagram @darius_sinathrya.
Ia pun sedikit mengingat kembali perihal tragedi Kanjuruhan.
"Rasa yang lebih dalam juga masih membayangi orangtua, anak, dan kerabat korban tragedi Kanjuruhan, entah sampai kapan.
Sepak bola dan olahraga masih akan selalu jadi korban dari manuver politik serta bobroknya penerapan regulasi dan hukum.
Sejalan dengan masalah sosial yang akan terus dipelihara demi pemenuhan kepentingan-kepentingan mereka," tambahnya.
Darius pun mencoba menguraikan tanggapannya secara lebih luas.
"Gak apa gak juara, asal kepentingan lain tercapai.
Gak apa pembinaan jalan di tempat, kan tetap bisa jualan.
Gak apa ada korban, toh besok juga rame lagi.
Gak apa rakyat tetap susah, yang penting suara masuk," sambungnya.
Ia juga menyoroti perihal kesempatan untuk Indonesia yang justru disia-siakan.
"Memang lebih bangga lolos jalur kualifikasi, tapi lolos jalur tuan rumah juga bukan hal yang hina.
Banyak yang mau jadi tuan rumah, tapi gak semua bisa, bisa pun belum tentu dikasih.
Cuma di Indonesia, udah dikasih, malah disia-siakan," ungkapnya.
Melalui keterangan positngannya, Darius menilai cara ini terlihat konyol hingga menyebabkan Indonesia batal menjadi tuan rumah.
"Gak jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 memang bukan akhir segalanya.
Tapi mengakhiri usaha & mimpi dengan cara seperti ini adalah konyol!!
Jika memang ini waktunya berbenah, mulailah dengan mengakhiri (menyelesaikan) tragedi Kanjuruhan melalui proses hukum yang memberikan rasa keadilan untuk korban & keluarga yang ditinggalkan!!" tutup Darius.
4. Gading Marten
Melalui unggahan di Instagram @gadiiing, Gading Marten juga mengungkapkan rasa kecewanya.
Unggahan tersebut memperlihatkan video singkat anak-anak yang bermain bola di tengah hujan hingga beberapa pesepak bola di lapangan hijau.
Gading menyampaikan situasi dari video tersebut terkait mimpi anak-anak untuk menjadi pesepak bola.
"Heartbreaking (emoji patah hati)
Entah berapa banyak anak-anak Indonesia yang bercita-cita menjadi seorang pemain sepakbola, dari bermain hujan, main beralaskan kaki telanjang, menggunakan sendal jepit sebagai gawang dan akhirnya bisa dengan bangga memakai Jersey merah putih dengan GARUDA di dadanya di ajang PIALA DUNIA," tulis Gading.
Pesepak bola pun tak peduli dengan pujian hingga bully-an yang diterima.
"Menang dipuji, kalah di-bully, mereka tidak perduli..
hanya kerja keras, semangat, keringat dan air mata yang mereka persembahkan utk mewujudkan impian masa kecil mereka..
bikin bangga keluarga, bikin bangga asal daerah mereka dan bikin bangga Negara tercinta," sambungnya.
Gading seolah menyindir para petinggi yang tak menghargai perjuangan para atlet.
Meski begitu, ia memberikan apresiasi dan mengaku bangga dengan para atlet.
"Kalo 'orang orang besar' di luar sana tidak menghargai perjuangan kalian bahkan mengubur mimpi2 kalian… izinkan saya pribadi sebagai penggemarmu GARUDA MUDA mengucapkan.. SAYA BANGGA DENGAN KALIAN!!!!! HEADS UP," tutup Gading.
5. Jovial da Lopez
Jovial da Lopez berharap Indonesia mendapat kesempatan lain setelah dinyatakan batal sebagai tuan rumah.
"Dan Israel pun tetap akan bermain bola di negara baru yang ditentukan FIFA.
Indonesia?
Semoga ada kesempatan lain untuk Indonesia.
Semoga mimpi semua anak muda untuk bisa bertanding kompetitif di level dunia bisa terwujudkan.
Anak-anak yang dari kecil latihan bola dan memiliki mimpi," tulis Jovi.
Jovi menyampaikan, seharusnya para atlet diberi kesempatan untuk bertanding.
"Ingin bela Indonesia? Kasih orang-orang yang sudah berlatih dengan keras bertahun-tahun, KESEMPATAN," imbuhnya.
Ia secara tak langsung mengungkapkan kekecewaannya terkait kesempatan para atlet yang telah dirampas.
"Sorry temen-temen, kesempatan kalian dirampas.
Semoga kalian ada kesempatan lain. Semoga," tutup Jovi.
6. Denny Sumargo
Denny Sumargo juga menanggapi melalui Instagram Story @sumargodenny.
Denny menilai, batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 akan memberikan berbagai dampak negatif.
"Sebenarnya dengan adanya hal seperti ini mempengaruhi hubungan internasional dari semua sektor, perdagangan, bilateral, komunikasi, itu gede lho."
"Indonesia bisa kena dampak negatif secara internasional terhadap semua negara."
"FIFA itu ada kemungkinan pasti dia bisa mouth to mouth ke beberapa badan-badan internasional olahraga lain," tanggap Denny.
7. Atta Halilintar
Atta Halilintar menjadi salah satu artis yang menanggapi batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Dengan mengunggah dua pesepak bola Indonesia yang menangis hingga tertunduk pada Instagram @attahalilintar, Atta Halilintar memberikan semangat.
"Tetap semangat Garudaku," tulis keterangan postingan.
8. Maia Estianty
Selain Atta Halilintar, Maia Estianty juga turut memberikan tanggapan.
Melalui unggahan di Instagram @maiaestiantyreal, Maia berharap Indonesia nantinya lebih dewasa dan dapat memilih keputusan yang terbaik.
"Semoga Indonesia semakin dewasa…
Memilih yang terbaik untuk negaranya," tulis keterangan postingan.
9. Marshel Widianto
Marshel Widianto juga memberikan tanggapan dengan pembawaan nyeleneh.
Pada Instagram @marshel_widianto, ia mengunggah video dirinya yang hujan-hujanan dengan wajah pasrah, sedih, dan tidak bersemangat.
Dalam video tersebut, Marshel menambahkan judul berita terkait dengan menautkan lagu 'Tombo Ati' dari Opick.
"Obat hati ada FIFA perkaranya (emoji berlinang air mata)," tulis keterangan postingan.
Kemudian dalam unggahan lainnya, Marshel mengunggah video parodi yang memperlihatkan dirinya menjadi tiga orang yang berbeda.
Dalam video tersebut, tiga orang tersebut diceritakan tengah mendiskusikan layak tidaknya Indonesia menjadi tuan rumah.
Orang pertama berpendapat bahwa Indonesia tidak layak lantaran melihat pengamalan pahit kasus Kanjuruhan sebelumnya.
Namun, orang lainnya ingin pesepak bola Indonesia untuk mendapat kesempatan.
Orang pertama tetap tak setuju dan bersikeras Indonesia belum layak menjadi tuan rumah.
Orang yang kedua pun memohon agar diberi kesempatan demi mimpi para atlet.
Hingga akhirnya, ditampilkan sebuah berita yang menunjkkan Ganjar Pranowo dan sederet pejabat yang menolak.
Unggahan ini pun sebagai tanda bahwa Marshel turut kecewa.
"KECEWA (emoji berlinang air mata)," tulis keterangan postingan.
10. Reza Arap
Dengan keterangan nyelenehnya pada unggahan di Instagram @ybrap, Reza Arap membagikan tangkapan layar terkait berita FIFA yang membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Selain itu, terdapat beberapa gambar meme yang mengungkapkan kekecewaannya terkait hal tersebut.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Piala Dunia U20