Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup band Radja baru saja merilis single berjudul 'Seperti Tak Bernyawa' di awal April 2023.
Lagu tersebut dirilis setelah Ian Kasela dkk mengalami penyekapan dan mendapat ancaman pembunuhan usai manggung di Johor, Malaysia, beberapa waktu lalu.
Namun, Moldy selaku gitaris band Radja menjelaskan bahwa lagu tersebut bukan menggambar situasi kelam itu.
Baca juga: Kemenlu Malaysia Jamin Keamanan, Minta Grup Band Radja Tak Takut Kembali Konser di Negeri Jiran
"Ini lagu yang nulis Ian Kasela, cuma emang ini bukan menggambar situasi kemarin banget," kata Moldy saat mampir di Tribun Corner Podcat, Senin (3/4/2023).
"Lagu ini emang bisa di bawa kemana aja karena semua orang bisa merasakan momen seolah-olah tak bernyawa," tuturnya.
Ian Kasela sebagai penulis mempertegas bahwa sejak awal lagu itu ditulis beberapa tahun lalu memang bukan untuk menceritakan kejadian kelam di Malaysia.
Hanya saja ia kebetulan memiliki materi lagu yang dirasa maknanya bisa disambungkan dengan kejadian kemarin.
"Ini lagu udah lama ditulis dan emang kebetulan ada momen kayak gini untuk dirilis," ungkap Ian.
Baca juga: Pelaku Pengancaman Personel Radja Disidang, Ian Kasela Dkk Jawab Kemungkinan Jadi Saksi
"Momen kita seolah tak bernyawa kan bisa dibawa kalau patah hati, ditolak cinta, galau rasanya kayak kosong, enggak ada nyawa, gitu," terang Ian Kasela.
Seno Aji selaku drummer mengatakan bahwa secara tersirat lagu tersebut bisa dibawa ke kejadian di Malaysia dalam musik videonya nanti.
"Ya kalau nanti videonya dirilis, itu secara tersirat enggak gamblang," beber Seno.
Rencananya musik video dari single terbaru Radja itu akan dirilis pada Jumat (7/4/2023) di YouTube Radja.