Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam masyarakat modern, musik klasik sering dipandang sebagai sesuatu dari masa lalu yang sudah lama berlalu dan tidak dapat dikaitkan dengan masyarakat kita saat ini.
Di dunia, kemajuan konstan dan evolusi pemikiran tampak sepenuhnya meninggalkan komponen lama dan tradisional.
Banyak orang yang terburu-buru menginginkan kepuasan dan kenyamanan.
Pada konteks ini, genre seni yang bergerak lambat ini sering dianggap membosankan dan kurang memiliki makna.
Baca juga: Celine Dion Kembali ke Dunia Musik, Rilis Soundtrack Film Love Again dan 4 Lagu Baru
Dikutip dari laman thermtide.com, Minggu (16/4/2023), saat ini musik klasik dan sejarahnya menyebar ke dunia modern, sebagai masa lalu yang penting bagi aspek masyarakat yang terus berkembang.
Musik klasik mewakili tradisi dan kepercayaan alam yang kita tinggali.
Filosofi yang telah memberdayakan komposer hebat di masa lalu dan aspek yang membentuk karakteristik genre ini telah memainkan peran penting dalam pembentukan masyarakat modern.
Hubungan antara musik klasik dan masyarakat modern bukanlah hubungan yang usang, namun hubungan lama yang bertemu dengan yang baru.
Musik klasik itu abadi, selalu hidup dan hadir dalam masyarakat yang terus berkembang serta sebagai sesuatu yang menghubungkan kita dengan cara kerja alami dunia.
Terlepas dari apa yang dipikirkan banyak orang, musik klasik masih merupakan seni yang terus berkembang.
Berbagai cara pun terus dilakukan demi merawat tradisi dan kebudayaan satu ini, seperti yang dilakukan Medco Energy International.
Lantunan piano serta merdunya alat orkestra lainnya dalam musik klasik selalu menjadi hal yang menyejukkan.
Baca juga: Apple Music Classical Rilis 28 Maret, akan Tersedia Lebih dari 5 Juta Musik Klasik
Setiap tahunnya, perusahaan ini rutin menjalankan tradisi merawat musik klasik untuk kalangan mereka.