News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aplikasi Trading Ilegal

Namanya Terseret Kasus Robot Trading ATG, Haji Faisal: Saya Siap Mengganti, Nggak Perlu Diperpanjang

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Salma Fenty
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Haji Faisal mengaku siap mengganti uang yang telah dipakai untuk donasi rumah Gala Sky terkait kasus robot trading ATG.

TRIBUNNEWS.COM - Haji Faisal mengaku bersedia untuk mengganti uang kasus robot trading ATG (Auto Trade Gold) yang diduga mengalir untuk donasi rumah Gala Sky.

Sebelumnya, Haji Faisal menjadi salah satu yang terseret dalam kasus robot trading ATG ilegal.

Dikutip dari YouTube SCTV, Minggu (16/4/2023), Haji Faisal menegaskan bahwa dirinya siap untuk mengganti uang yang diduga digunakan untuk sebagian donasi rumah Gala Sky.

Haji Faisal juga tak mau masalah ini diperpanjang lebih lama.

"Saya pernah berbicara pertama sekali ya kalau merasa apa (dipermasalahkan) banget, ya saya siap mengganti."

"Bagi saya sih nggak perlu dipanjang-panjangkan," tegas Haji Faisal.

Baca juga: Haji Faisal Terseret Kasus Robot Trading ATG, Doddy Sudrajat Ngaku Prihatin dengan sang Besan

Saat disinggung perihal peluang untuk menjual rumah Gala Sky, Haji Faisal membantah.

"Ngapain dijual? Buat apa dijual?" ucapnya.

Haji Faisal mengatakan, pihak yayasan akan mendiskusikan masalah ini.

"Ya kalau seandainya nanti uang itu tidak benar, secara hukum tidak sah, tentu berembug lah pengurus yayasan."

"Setelah berembug pengurus yayasan, apakah mau dipulangkan?"

"Kalau nggak ada duit ya kita cari," imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, Haji Faisal membeberkan sedikit awal dana tersebut didapatkan.

Haji Faisal pun menilai, seharusnya Tom Liwafa yang terseret dalam kasus ini, bukan dirinya.

"Beli buku si Tom Liwafa, hasil pembelian buku itu disumbangkanlah oleh Tom Liwafa ke yayasan."

"Sebenarnya kalau di hukum kan kena dia tuh, apa alasan dia menyebut nama opah?" tutup Haji Faisal.

Mengetahui namanya terseret dalam kasus robot trading ATG, Haji Faisal menegaskan bahwa dirinya tak ada keterlibatan apa pun. (Tangkapan layar YouTube Intens Investigasi)

Uang yang Didapat adalah Hasil Lelang Buku

Sebelumnya, Haji Faisal menyampaikan terkait uang yang didapat adalah hasil lelang buku yang diadakan Tom Liwafa.

"Jadi dulu Tom Liwafa mengadakan lelang buku yang dimenangkan oleh Bayu Walker."

"Hasil uang lelang buku itu diberikan kepada yayasan bersama Gala, bukan ke saya."

"Jadi, apa korelasinya dengan saya?" jelas Haji Faisal.

Kemudian, hasil penjualan buku sebesar Rp 400 juta itu disumbangkan untuk membeli rumah Gala Sky.

"Hasil penjualan buku si Tomli yang dibeli oleh Bayu itu kalau nggak salah 400 juta, disumbangkanlah ke yayasan bersama Gala."

"Uangnya untuk membeli rumah si Gala, sisanya untuk biaya lainnya Gala, umpamanya beli susunya, beli pampersnya, biaya baby sitter-nya."

"Buat rumah itu sendiri saja saya menambah dengan anak saya 400 juta, jadi nggak cukup uangnya itu aja," ujarnya.

Bahkan, uang tersebut tidak masuk ke rekeningnya sedikit pun.

"Maka ke rumah uang itu semua, uang dari donasi orang-orang, bermacam-macam (nominalnya)."

"Setelah sampai nilainya untuk satu rumah, dibelikanlah sebuah rumah."

"Kemudian rumahnya itu didonasikan atau dihibahkan kepada Gala, selesai, kan nggak masuk ke rekening saya," tutup Haji Faisal.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Haji Faisal dan Aplikasi Trading Ilegal

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini