"Terus katanya mama 'Nggak, kalau pingsan nggak kayak gini. Nggak ada hawa-hawa napasnya sama sekali'," lanjutnya.
Tak lama kemudian, gadis berusia 20 tahun ini mengguncang tubuh ayahnya.
Tak kuasa menahan kaget, Tissa akhirnya menghubungi pamannya dan segera membawa ayahnya ke UGD.
"Terus aku guncangin kan (badannya) biar sadar dulu, itu nggak sadar sama sekali. Langsung akhirnya telepon om-om ku yang rumahnya dekat, terus akhirnya bawa (papa) ke UGD," bebernya.
Setelah dibawa ke UGD dan diperiksa, ternyata ayahnya sudah berpulang.
Tissa Biani bahkan merasa ayahnya sengaja menunggunya sebelum akhirnya pergi untuk selama-lamanya.
"Pas di UGD baru dinyatakan udah nggak bernyawa. Kayaknya sih dia nungguin aku dulu pulang ke Jakarta," tandasnya.
(Tribunnews.com/Rinanda)